Amboina

Akhirnya Kota Ambon Masuk Zona Kuning, Angka Covid-19 Tersisa 861 Kasus

BERSAMA LAWAN COVID-19

potretmaluku.id  Kota Ambon akhirnya berstatus zona kuning atau resiko rendah, resiko penyebaran Covid-19. Status yang sama juga terjadi untuk seluruh kabupaten kota di Maluku. Saat ini di Ambon hanya tersisa 861 pasien yang masih dirawat. Penurunan ini sangat signifikan, setelah sebelumnya di awal Agustus jumlah kasus menyentuh angka 3.000an.

Selain Kota Ambon, penurunan kasus juga dialami semua wilayah  di Provinsi Maluku. Di Kota Tual tinggal 37 pasien dalam perawatan,  Kepulauan Aru 35 pasien, Kepulauan Tanimbar 34 pasien, dan Maluku Tenggara 31 pasien. Selanjutnya Kabupaten Buru 27 pasien, Buru Selatan 26 pasien, Seram Bagian Timur 16 pasien, Maluku Tengah 129 orang, dan Seram Bagian Barat sebanyak 40 pasien.

Satgas Covid-19 secara nasional menempatkan Provinsi Maluku dengan skors 2,68. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Maluku, Adoniaya Rerung meminta masyarakat tetap patuh dalam meneggakan protokol kesehatan.

Penurunan status ini kata Donny, didorong dengan makin gencarnya vaksinasi yang dilakukan. Namun vaksinasi lebih banyak dilakukan di Kota Ambon. Di Kota Ambon sendiri, hampir mencapai herd immunity.

“Apa yang dicapai sekarang tidak boleh membuat masyarakat senang dan bersantai santai. Tetapi, tetap waspada dengan menaati protokol kesehatan harus terus dilakukan. Karena hanya dengan protokol kesehatan, kita bisa terhindar dari penularan,” ungkap Rerung.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Ambon resmi menutup dua rumah sakit (RS) lapangan yang sebelumnya disediakan dalam rangka mengantisipasi peningkatan kasus Covid-19 di kota ini. Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy kepada wartawan menyebutkan, bahwa penutupan dua RS ini seiring semakin menurunnya jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Ambon.

Kata Richard, dari tiga RS lapangan yang disediakan, dua diantaranya telah ditutup, yakni Hotel Wijaya dan Asrama Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Maluku. “Ini menjadi indikasi kuat bahwa perkembangan Covid-19 di Kota Ambon semakin terkendali dan menurun jauh,” ujar Richard, Senin (23/8/2021) lalu.(WEH)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button