MalukuMaluku UtaraPendidikan & Kesehatan

YBA Chapter Ambon Selesai Seleksi Daerah Peserta Program YES dan Kakehasi

potretmaluku.id – Yayasan Bina Antarbudaya (YBA) Chapter Ambon, Minggu (28/11/2021), akhirnya menyelesaikan tahap ketiga seleksi peserta beasiswa program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study (YES) ke Amerika, dan Program Kakehasi ke Jepang.

Koordinator Sending Bina Antarbudaya Chapter Ambon Debra Adriana Soplantila kepada potretmaluku.id, menyebutkan setiap tahun Bina Antarbudaya menerima dan mengirim putra-putri terbaik yang secara serius berminat dan memenuhi persyaratan, tanpa membedakan agama, ras, suku, maupun latar belakang sosial, ekonomi untuk dapat tinggal dan belajar di luar negari

“Tahun dari sekitar 100 pendaftar, yang berhasil lolos tahap seleksi berkas sebanyak 58 untuk beasiswa program YES, dan 8 orang untuk program Kakehasi,” ungkapnya.

Menurut Debra, setelah tahap seleksi berkas, ada tahap seleksi wawancara. Untuk beasiswa program YES yang lolos sebanyak 25 orang, sedangkan Kakehasi sebanyak 5 orang.

Debra katakan, sejak pandemi Covid-19 melanda, seleksi program YES dan Kakehasi ini dilaksanakan secara online.

Sebelum pandemi Covid-19, Bina Antarbudaya Chapter Ambon menerima siswa-siswi peserta seleksi dari Provinsi Maluku dan Maluku Utara.

“Nah sejak pandemi Covid-19, kerena seleksi digelar secara online dan memerhatikan protokol kesehatan, maka kami juga menerima siswa-siswi dari Provinsi Papua dan Papua Barat,” terang Debra.

Jadi 2021 ini, lanjut dia, merupkan tahun ke-2 siswa-siswi dari Provinsi Papua dan Papua Barat ikut bersama peserta dari Provinsi Maluku serta Maluku Utara di Bina Antarbudaya Chapter Ambon.

“Tahun lalu sekitar empat atau lima orang yang mendaftar dari Papua dan Papua Barat. Tahun ini sekitar 20 orang yang mendaftar. Di 2020 yang lolos ke Seleksi Nasional dari Papua dan Papua Barati tu satu orang, tiga orang dari Ambon, dan dua dari Ternate. Yang berangkat ke Amerika itu, dari Ambon dan Ternate masing-masing satu orang,” paparnya.

Dia menambahkan, bahwa untuk tahun 2021 kuota dari Papua, Papua Barat dan Maluku Utara tidak akan menganggu jumlah kuota dari Maluku. Sebab saat ini masing-masing daerah mendapatkan jatah sebanyak tiga orang, sehingga totalnya menjadi 9 orang.

“Dari Ambon mendapatkan tiga kuota, begitu juga dengan Ternate dan Papua. Kami berharap dari masing-masing chapter bisa lolos sampai ke tahap seleksi Nasional,” ujarnya.

Tahun ini, kata Debra, di tanggal 5 Desember akan berlangsung Seleksi Nasional, dan kemungkinan peserta yang lolos akan diberangkatkan di tahun 2022.

“Semenjak pandemi memang seleksi nasional dilaksanakan secara online, namun kemungkinan di tahun depan sudah dapat dilakukan secara offline,” pungkas Debra.(TIA)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button