SDGs 2030 dapat menjadi daftar solusi yang perlu dipelajari dan menjadi bagian penting perencana kota untuk fokus melakukan pembangunan yang berkelanjutan dan tidak parsial serta memiliki konsep kota-kota berkelanjutan.
Dalam perjalanan sebagai pembicara pada berbagai forum internasional yang berhubungan dengan pembangunan kota kreatif, saya menemukan sebuah pola pikir dari berbagai kota bahwa kota-kota maju di dunia menjadikan budaya sebagai kekuatan pendorong untuk mengungkit pembangunan kotanya.
Narasi yang panjang sebagai sebuah kekayaan pengalaman masa lalu menjadi cerita menarik untuk membranding kota menjadi kota terkenal dan memiliki ciri dan karakter yang membedakannya dengan kota-kota lain dan menjadi daya tarik destinasi wisata dunia.
Baca Juga: Pembelajaran dari Presidensi G20 Tahun 2022 bagi Ambon City of Music
Implementasi kekayaan budaya diterjemahkan kedalam ruang-ruang terbuka publik yang mengindikasikan kebanggaan dan kehormatan sebuah kota sampai dengan perhatiannya kepada kota layak anak sebagai representasi kota masa depan yang dimulai dari anak-anak.
Kota-kota dibangun dari akar budaya masyarakat yang diyakini tidak akan pernah hilang dan luntur. Beberapa kota mencoba menggabungkan antara kota lama dan kota baru dalam segala aspek mulai dari infrastruktur kota hingga analisis kandungan konsentrasi karbon di udara.
Ada upaya mengatasi kesenjangan lingkungan antara kota dan desa, antar kota lama dan kota baru. Sound of Green (SoG) yang menjadi program inovasi AMO dapat menjadi salah satu solusi penting penanganan kota yang memerhatikan kesetaraan lingkungan dan ekonomi berakar budaya musik.
Baca Juga: Inovasi Cari Makan Jual Suara; Penguatan Ekonomi Kreatif Ambon City of Music di Pandemi Covid-19
Sebagai kota kreatif, Ambon city of music memiliki kreator dan insan-insan kreatif yang dapat diberdayakan dalam membangun sinergitas dengan para pemangku kepentingan lain, sehingga pembangunan nilai-nilai kultural akan terjadi dan memberikan juga dampak besar bagi sebuah perubahan pada kota.
Perubahan yang dilakukan secara bersama-sama dengan memerhatikan kekayaan budaya dapat menjadi sebuah tawaran baru pada kota-kota yang memiliki branding dan akar semangat budaya sehingga memiliki masa depan yang spesifik dan berkelanjutan.
Ambon city of music kebanggaan kita semua dan mari menjadikannya pengungkit untuk meningkatkan daya jual dan daya saing dalam konteks keberlanjutan sampai masa depan. Jangan pernah ragukan apa yang telah dibangun, hanya perlu sentuhan artistik para pemangku kepentingan untuk mengatakan Ambon manise sebagai histori dalam branding Ambon city of music. Mari berkarya.(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
