Di Kota Ambon Warga Secara Mandiri Telah Beralih ke TV Digital

potretmaluku.id – Sebagian masyarakat Kota Ambon, Provinsi Maluku, secara mandiri telah beralih ke TV digital dari TV analog, atau Analog Switch Off (ASO).
Meski tanpa bantuan Set Top Box (STB) yang disalurkan pemerintah secara gratis untuk warga tidak mampu, sejumlah warga lebih memilih untuk membeli STB tersebut sendiri.
“Kami sudah lama beralih ke TV Digital. Awalnya menggunakan televisi kabel,” ujar Yohana, warga Kota Ambon, Selasa (28/6).
Dia menyebutkan, meskipun pemerintah telah memiliki inisiatif untuk memberikan bantuan STB untuk warga yang kurang mampu, namun menurutnya saat ini di Kota Ambon masih belum terlaksana dengan baik. Sehingga dirinya memilih membeli di toko elektronik yang ada di kota ini. Hal ini dengan tujuan mendapatkan siaran TV digital.
“Kalau ditunggu bantuan entah kapan datang, maka kita beli saja sendiri, yang penting ada sertifikat Kominfo,” ucap dia.
Hal senada diungkapkan Joan. Pria ini mengaku telah mengetahui penghentian siaran TV Analog tahap pertama atau Analog Switch Off (ASO) secara nasional yang kian dekat, melalui informasi di TV.
“Justru itu kita pindah ke digital lebih efisien siarannya dari Analog. Tidak perlu ganti TV,” tutur dia yang mengaku TV miliknya mendukung siaran digital, namun selama ini dia berlangganan siaran dari TV kabel.
Seperti diketahui, penjelasan Menkominfo pada diskusi publik beberapa waktu lalu, jika setelah lakukan pindai ulang program, dan siaran yang ada di televisi masih sama dengan sebelumnya, berarti pesawat televisi masih analog. Untuk mendapatkan siaran digital cukup menambahkan perangkat tambahan Set Top Box (STB) jenis DVBT2 dan antena UHF.
Setelah STB dirangkaikan dengan televisi lama atau tabung, siaran TV digital akan tertangkap di pesawat televisi. Mengarahkan antena secara tepat, membantu hasil optimal tangkapan tayangan siaran TV digital.
Ingat siaran TV Digital itu gambarnya benar-benar bersih dan suaranya canggih. Jadi bila gambarnya masih sama dengan sebelumnya, bisa dipastikan siaran TV digital belum tertangkap.(WEH)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi