Kabid Humas Polda: Keamanan Mahasiswa Asal Papua di Maluku Tanggung Jawab Polisi
potretmaluku.id – Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat menyebutkan, keberadaan mahasiswa asal Papua di Maluku, khususnya di Kota Ambon, sama seperti mahasiswa lainnya yang melakukan aktivitas perkuliahan. Mereka selalu dalam pengawasan dan perlindungan Polda Maluku.
“Terkait masalah keamanan mereka (mahasiswa Papua, Red) menjadi tanggung jawab polisi,” tandas Roem, pada dialog publik, yang digelar Polda Maluku, dengan pembahasan “Peran Afirmasi Pendidikan Papua Bagi Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berkualitas”, digelar di Studio Pro 1 RRI stasiun Ambon, Rabu (5/5/2021).
Diskusi terbuka ini menghadirkan narasumber diantaranya Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Drs. M. Roem Ohoirat, Wakil Rektor III Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon Dr. Yusuf Madubun, Penjabat Kepala Desa Wayame Noer Alang La Salemang S.Sos, dan dua mahasiswa asal Papua yaitu Matias Andarek dan Alex Marthinus Bonggoibo.
Juru bicara Polda Maluku ini berharap kepada mahasiswa Papua yang berdomisili di manapun, agar selalu terbuka dan dapat bersosialisasi dengan masyarakat setempat.
“Apabila ada permasalahan baik itu yang menyangkut keamanan dan yang lainnya, maka pihak Polda Maluku siap kapan saja membantu memberikan jaminan kemanaan,” tandasnya.
Mantan Kapolres Kepulauan Aru dan Tual ini juga mengajak seluruh mahasiswa, khususnya Papua yang berada di Kota Ambon, agar fokus menjalani perkuliahan.
Dia mengingatan, mahasiswa merupakan tulang punggung keluarga, daerah, bangsa dan negara. Olehnya itu carilah ilmu sebanyak-banyaknya sebagai bekal dan kelak akan kembali untuk membangun daerah Papua.
“Dalam pergaulan, agar jangan menutup diri, mari fokus dalam menimbah ilmu hingga selesai dan kembali membangun daerah Papua,” pintanya.
Perwira menengah dengan pangkat tiga melati di pundaknya itu berharap mahasiswa, khususnya asal Papua, agar sukses mengikuti pendidikan baik di Unpatti Ambon, maupun di Perguruan Tinggi lainnya di daerah ini.
“Kami harap mahasiswa asal Papua agar selalu fokus pada tujuan awal yaitu datang untuk menuntut ilmu, semua mahasiswa sama termasuk mahasiswa Papua memilik hak yang sama. Tidak ada yang membeda-bedakan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III Unpatti Ambon, Yusuf Madubun, menyampaikan, dalam proses pembinaan dan pendidikan yang digelar Unpatti kepada seluruh mahasiswa selama ini merata. Tidak ada yang dibeda-bedakan, semua mendapat hak yang sama termasuk mahasiswa asal Papua maupun Papua Barat.
“Di Unpatti semua mahasiswa mendapat hak yang sama. Terkhusus bagi para mahasiswa asal Papua dan Papua barat, semua kegiatan yang ada pada kampus mereka selalu dilibatkan, sehingga tidak ada masalah dan perbedaan di kalangan mahasiswa yang ada,” katanya.
Diakhir dialog, Kabid Humas Polda Maluku kembali meminta mahasiswa khususnya asal Papua agar selalu terbuka. Pihak Kampus, Pemerintah, maupun aparat keamanan akan selalu siap memberikan bantuan dan fasilitasi lainnya. Tujuannya agar kenyamanan saat menuntut ilmu berjalan secara baik.(PM-02)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi