Buru

Diskusi Akhir Tahun, Kejari Buru Tingkatkan Sinergitas bersama PWI – PWRI

potretmaluku.id – Kejaksaan Negeri (Kejari) Buru menggelar diskusi santai dalam rangka akhir tahun, guna meningkatkan sinergitas dengan wartawan Kabupaten Buru, di Kantor Kejari Buru, Kamis (30/12/2021).

Turut hadir dalam diskusi ini diantaranya Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Buru M. Syukry Ar Rusmanto Rada didampingi Bendahara PWI Kabupaten Buru Sofyan Muhammadiyah serta anggota PWI dan anggota Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Buru.

Mengawali diskusi ringannya, Kepala Kejari Buru Muhtadi mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin selama ini dengan teman-teman wartawan yang ada di Kabupaten Buru.

“Nniat untuk berdiskusi dengan rekan-rekan sekalian itu sebenarnya sudah kami rencanakan seputar tanggal 4 atau 5 Desember berkaitan dengan Hari Anti Korupsi. Tapi karena banyak kegiatan, kemudian juga ada kunjungan dari Kajati, terus persidangan perkara Tipikor, jadi baru hari ini bisa diselenggarakan,” ujar Muhtadi.

Lebih lanjut, Muhtadi menjelaskan tujuan dari kegiatan ini Kejari Buru ingin mendapatkan masukkan-masukkan untuk tahun 2022 dalam arti saran kritik dari rekan-rekan wartawan.

“Karena yang pasti rekan-rekan wartawan sangat mengenal dan mengetahui problem-problem yang terjadi ditengah masyarakat, kebutuhan-kebutuhan pelayanan hukum yang harus dikedepankan tahun depan itu akan kami jadikan sebagai bahan untuk introspeksi dan meningkatkan pelayanan ditahun yang akan datang,” tutur Muhtadi.

Selain itu, lanjut dia, mungkin juga para rekan pers ada yang penasaran dan menyimpan pertanyaan-pertanyaan terkait dengan penanganan perkara-perkara yang dilakukan Kejari Buru di tahun 2021 ini.

Dirinya sangat yakin banyak pertanyaan yang ingin disampaikan oleh rekan-rekan wartawan terutama terkait penanganan kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Kabupaten Buru.

Setelah itu, diskusi santai tersebut mulai dihidupkan dengan pertanyaan-pertanyaan dari para jurnalis yang sempat hadir. Hampir seluruh pekerja pers bertanya kepada Kajari Buru.

Dari pertanyaan dan masuk-masukan yang ada, termasuk saran dan kritik yang telah disampaikan, Muhtadi  katakan, akan menjadi bahan evaluasi Kejari Buru dalam melakukan pelayanan dan penanganan Tipikor di Kabupaten Buru.

“Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan kinerja kami ditahun 2022,” pungkasnya.(ARA)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button