potretmaluku.id – Tersisa kurang lebih tiga bulan, Pemilihan Umum (Pemilu), baik Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) maupun Pemilu Legislatif Tahun 2024 akan dilaksanakan.
Menyambut pesta demokrasi tersebut, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku berkomitmen menghadirkan demokrasi yang sejuk dan damai serta patuh terhadap UUD yang berlaku.
Hal ini di sampaikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Maluku, Abdullah Asis Sangkala kepada potretmaluku.id, Rabu (1/11/2023).
Asis menyebut, hal tersebut juga telah disampaikan pada acara silahturahim dan sosialisasi Pemilu Damai yang berlangsung di Kantor DPW PKS Maluku Selasa (31/10/2023) kemarin.
“Komitmen PKS jelas kita ingin menjaga harmoni, damai dan menikmati kontestasi politik yang ada, kita komitmen bersama untuk menghadirkan demokrasi yang sejuk dan damai di pileg dan pilpres 2024,” kata Asis.
Dia juga menegaskan bahwa PKS berkomitmen untuk selalu hadir membela kepentingan rakyat lewat wakil-wakil rakyat untuk mengutamakan perbaikan bangsa dan negara.
“Meksi partai sebagai wadah untuk memilih capres dan cawapres, namun semua harus taat dan patuh terhadap hukum,” katanya.
Sementara itu, Wadir BIMAS Polda Maluku Rosita Umasugi S.I.K dalam acara mengatakan, masyarakat harus paham pemilu, bukan memecah belah politik, semua harus ciptakan pemilu yang damai agar tahapan dan proses bisa berjalan lancar.
Hal itu disampaikan pada acara silahturahim dan sosialisasi Pemilu Damai yang berlangsung di kantor DPW PKS Maluku Selasa kemarin.
“Kalau itu bisa diterapkan, maka kita akan mendapatkan pemimpin yang amanah, pemimpin yang bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik dan lebih maju,” ujar Rosita. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
