Maluku Tengah

Hilang Sejak Kamis, Nelayan Maluku Tengah Ditemukan Tewas Mengapung di Laut

 

potretmaluku.id – Seorang nelayan bernama Willem Tuhuleru, warga Negeri Hulaliu, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, ditemukan mengapung dalam kondisi meninggal dunia di perairan negeri tersebut pada Jumat siang (30/12/22).

Informasi yang dihimpun potretmaluku.id, Willem pergi melaut sejak Kamis (29/12/22) pukul 20.00 WIT. Setelah itu, ia tak kembali lagi ke rumah hingga Jumat pagi.

Kerabatnya, yang menaruh curiga dengan keberadaan Willem lalu mencarinya. Ditengah pencarian itu, Istri Willem, Selly Izak mendapat kabar dari Yos bahwa perahu suaminya ditemukan terbalik di pesisir Negeri Haria, Kecamatan Saparua.

PS Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Palau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo, dikonfirmasi membenarkan temuan jasad warga Negeri Halalui berdasarkan laporan diterima dari anggota Babinkamtibmas setempat, Aipda Rikson Rahakratat.

Menurut Moyo, setelah perahu korban ditemukan di perairan Haria, dua kerabatnya bernama Coken Siahaya dan Mario Noya, memutuskan untuk mencari di pesisir pantai. Kedua mengitari pantai menggunakan sepeda motor.

Namun, sesampainya di depan lorong rumah milik korban tepat bawah pohon beringin Coken bersama mario hendak memakirkan motor dan turun ke pantai untuk buang air kecil.

“Ketika sedang buang air kecil Coken melihat ke arah laut kurang lebih 10 meter dari tempat mereka berada, dilihatlah ada sebuah topi berwarna merah yang sedang terapung dan timbul tenggelam,” kata Moyo, menjelaakan.

Lanjut mantan Wakapolsek Leihitu ini, Coken kemudian memberitahu Mario. Yang dilihat kepala manusia atau bukan.

Karena Coken dan Mario penasaran mereka berdua melipat celana dan berjalan ke air laut memastikan yang dilihat benar kepala manusia atauka kuli kelapa.

“Setelah mereka berdua mendekat ternyata benar kalau korban Willem Tuhuleru sedang terapung dalam kondisi meninggal dunia,” kata Moyo.

Coken dan Mario langsung kembali ke darat dan memberitahukan kepada keluarga untuk mengangkat korban.(BAR)

IKUTI BERITA LAINNYA DIĀ GOOGLE NEWS


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button