Kota Ambon Raih Peringkat Terbaik Pengelola Bangga Kencana
potretmaluku.id – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Maluku memberikan penghargaan terbaik I Pengelola Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan percepatan penurunan stunting kabupaten/kota se-Maluku kepada Pemerintah Kota (Pemkot).
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku, Sadli Ie kepada Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (DPPKB) Kota Ambon, J.W Patty di sela-sela kegiatan syukuran Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-30 tingkat Provinsi Maluku, Senin (31/7/2023).
Penyerahan penghargaan itu disaksikan Kepala Perwakilan BKKBN Maluku, Renta Rego, Pj. Wali Kota, Bodewin M. Wattimena, dan Pj.Ketua TP-PKK Lisa Wattimena.
Kepala BKKBN Maluku, Renta Rego mengatakan, penghargaan itu diberikan kepada kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tingkat kabupaten/kota yang memiliki prestasi dalam pengelolaan program Bangga Kencana dan penurunan stunting.
Dia memberikan apresiasi kepada OPD kabupaten/kota yang telah membantu dalam upaya penurunan stunting. “Jadi perayaan harganas ini kita rayakan dan bersyukur bersama. Ada penghargaan yang diberikan kepada OPD daerah,” kata Renta.
Diketahui, selain meraih peringkat terbaik I pengelola program Bangga Kencana, Kota Ambon juga meraih sejumlah penghargaan lainnya, yakni terbaik I pengelola sekolah siaga kependudukan, terbaik I pengelola Sistem Peringatan Dini pengendalian penduduk, terbaik I implementasi penggunaan aplikasi Elsimil, terbaik I dukungan APBD untuk program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting, terbaik I capaian laporan program Bangga Kencana.
Selanjutnya, Kota Ambon meraih terbaik II pengelola gudang alat obat kontrasepsi, terbaik III capaian Pro-PN penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja, terbaik III kompetisi menu bergizi dapur sehat atasi stunting (DASHAT), terbaik II pengelola DAK Sub bidang KB dan pembentukan sekolah lansia pertama di Maluku.
Kepala DPPKB, J.W Patty kepada wartawan mengaku bersyukur karena Kota Ambon mampu mempertahankan prestasi yang telah diraih pada tahun sebelumnya.
Menurutnya, penghargaan yang diterima bukan merupakan tujuan dari kerja OPD, tapi merupakan bonus dari kerja keras yang dilakukan oleh pemkot dalam upaya percepatan penurunan stunting.
“Kita tentu berharap apresiasi dan pengakuan yang diterima menjadi motivasi bagi jajaran DPPKB dan OPD lainnya untuk terus mempertahankan kinerja serta dapat mempercepat penurunan kasus stunting di Kota Ambon,” ungkapnya. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi