Kepulauan AruMaluku

Gubernur Maluku dan Istrinya Terima Gelar Adat Rumpun Fanan

potretmaluku.id, – Gubernur Maluku Murad Ismail dan istrinya Widya Pratiwi Murad menerima gelar Adat Rumpun Fanan, saat mengunjungi Desa Kwarbola, Kecamatan Aru Tengah, Kabupaten Kepulauan Aru, Senin (25/6/2023).

Gubernur Murad diberi Gelar Kehormatan Adat, “Imona Bulemui Amu Ngaran Bari, Amfo Singai Si Bele Ya’A Ama Kwa-Kwa Fanan Yabil” (putra terbaik yang dihormati pembawa berkat dan nama baik Rumpun Fanan).

Sedangkan istrinya Widya Pratiwi dianugerahi gelar “Odamona Simadderan Amu Ngaran Lo’ir Yu’u Afo Amu Tamatu Kwa-Kwa Fanan Yabil Inda Atu Dal Taur di Fai’A (Anak Perempuan kesayangan, Namamu sangat indah yang selalu ada dalam ingatan saudara-saudarimu Rumpun Fanan).

Pemberian gelar kehormatan adat untuk Gubernur dan istri oleh Tetua Adat Tertius Kwarbola, ditandai dengan pemasangan Topi Adat dan pemakaian Jubah Penghormatan, yang ditandai iringan tifa dan gong, serta tarian cendrawasih.

Sebelumnya saat tiba di pelabuhan Desa Kwarbola, Gubernur dan Istrinya juga telah diberi topi rotan dengan selendang rumpun fanan oleh Kepala Desa dan disaksikan Camat Aru Tengah dan Aru Timur.

Gelar kehormatan adat diberikan kepada Gubernur yang dianggap sebagai lelaki yang dituakan dan dihormati, karena membawa berkat dan kehormatan bagi persekutuan masyarakat adat Rumpun Fanan atau Kwa-Kwa Fanan Yabil.

Pemberian gelar itu didasarkan pada sikap dan rasa tanggungjawab yang ditunjukan untuk Rumpun Fanan Yabil dalam menjaga kehormatan lewat hukum Fanan, yang akan menjadi berkat bagi anak cucu turunan Fanan yabil.

Masyarakat adat setempat menganggap Murad Ismail telah memberi teladan dan kehormatan, sehingga layak menyandang gelar kehormatan sebagai Imona Bulemui atau anak tertua/putra terbaik yang dihormati, dari masyarakat rumpun adat Fanan karena telah mengangkat muka atau kehormatan Fanan Yabil dan membawa berkat bagi semua.

Sedangkan gelar adat untuk Widya Pratiwi Murad karena dianggap sebagai anak perempuan sulung, yang oleh kebaikan dan ketulusan hatinya, terpancar cahaya yang memberikan harapan bagi siapa saja, budi kebaikannya memberi namanya ada di tempat setiap hati Kwa-Kwa Fanan Yabil.

WhatsApp Image 2023 06 26 at 17.23.31
Tetua Adat Rumpun Fanan, Tertius Kwarbola memasang jubah adat kepada istri Gubernur Maluku Widya Pratiwi Murad di Desa Kwarbola, Kecamatan Aru Tengah, Kabupaten Kepulauan Aru, Senin (25/6/2023). Gubernur Maluku Murad Ismail dan istrinya Widya Pratiwi Murad diberi gelar adat tertinggi sebagai anak dan saudara tertua, menjadi sombar peneduh, membawa berkat dan kehormatan serta kebaikan. (Foto: Diskominfo Maluku).

Pemberian gelar kehormatan kepada Widya, adalah cermin akan ketulusan hatinya sebagai seorang ibu dan perempuan, untuk menebar kebaikan, menjaga kehormatan dan tetap menjadi peneduh bagi saudara-saudarinya di rumpun Fanan.

Kebaikan hati Widya Pratiwi Murad telah memberi tempat di hati kwa-kwa Fanan Yabil, budi baik yang diberi layak disematkan gelar kehormatan sebagai anak perempuan sulung, yang selalu diingat karena kebaikan dan kehormatan yang dijaganya.

Dengan penyematan gelar adat itu, maka Gubernur dan Istri telah menjadi bagian dari Rumpun adat Fanan atau Kwa-Kwa Fanan Yabil. Sebagai kedua anak dan saudara tertua, menjadi sombar peneduh, membawa berkat dan kehormatan, serta kebaikan. (JAY)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button