Maluku Utara

Buka Rakerwil, Kasuba: Kebangkitan PKS di Indonesia Timur Dimulai Dari Maluku Utara

potretmaluku.id – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bidang Pembinaan Wilayah Indonesia Timur, Muhamad Kasuba menyebutkan, pihaknya optimis, terjadinya kebangkitan PKS di Indonesia Timur, dimulai dari Maluku Utara.

Pernyataan tersebut disampaikan Kasuba, saat PKS Maluku Utara menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), di Kota Ternate, selama dua (2) hari, yakni Jumat (19/3/2021) dan Sabtu (20/3/2021).

Gerak cepat DPW PKS Maluku Utara menggelar Rakerwil, selepas Rapat Kerja Nasional PKS pada Kamis (18/3/2021) ini, dibuka oleh Muhamad Kasuba, yang juga dihadiri Sekretaris DPP PKS BPW Indonesia Timur, M. Suhfi Majid, serta seluruh pengurus DPW PKS Maluku Utara masa bakti 2020 – 2020.

“Sejak awal kelahirannya hingga 2021, usia perjalanan PKS telah 23 tahun. PKS telah melewati segala pasang surut perjuangan, sebagai entitas politik dalam menjalankan fungsi advokasi dan perjuangan bagi kepentingan masyarakat Maluku Utara,” ujar Kasuba.

Perjalanan panjang PKS di Maluku Utara harus ini, disebutnya harus dijadikan sebagai momentum untuk melakukan penataan berkesinambungan, dengan memberi nilai kemanfaatan yang semakin baik bagi masyarakat.

Kasuba menyampaikan data, PKS secara nasional, mengalami lompatan capaian elektrolal pada 2019. Pada 2014, peroleh PKS 8,5 juta suara. Meningkat 11,5 juta suara pada Pemilu 2019.

“Ini menjadi masa transisi untuk membangun lompatan agar PKS menjadi lebih baik dan lebih besar,” tandas Bupati Halmahera Selatan 2 periode, yakni 2005 – 2010 dan 2010 –2015 ini.

Maka, lanjut dia, Rakerwil yang digelar oleh DPW PKS Maluku Utara, harus mempertegas kekuatan positioning berbasis wilayah untuk meletakan landasan yang kuat bagi keberlangsungan institusi PKS ke depan.

“PKS harus memperkuat posisi politiknya di daerah terutama di Maluku Utara”, tegas mantan anggota DPRD Maluku Utara Fraksi PKS periode 2001–2005 ini.

Kasuba meminta agar jajaran pimpinan PKS di tingkat wilayah Propinsi Maluku Utara yakni Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW), Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan Dewan Syariah Wilayah (DSW) membangun kekuatan dan kesolidan untuk bekerja.

“MPW, DPW dan DSW adalah pimpinan di tingkat wilayah. Kuatkan konsolidasi, bangun kolaborasi. Kebersamaan adalah kekuatan,” katanya mengingatkan.

Dia lantas meminta elemen pimpinan tinggi partai, untuk mengawal amanat Musyawarah Nasional PKS untuk fokus pada dua sasaran pokok yakni bertambahnya jumlah kader dan meningkatnya capaian pemilu di 2024.

“Kawal amanat Munas, wujudkan dua fokus tersebut,” pungkasnya.

Kembalikan Kejayaan PKS Maluku Utara

Sementara itu Ketua DPW PKS Maluku, H Is Suaib dalam sambutannya menandaskan, jika perjalanan PKS dalam periodisasi sebelumnya pernah mencatat kegemilangan dengan memperoleh satu kursi di DPR RI.

“2004, kursi DPR pernah kita raih. Pemilu 2024, PKS Maluku Utara harus mengembalikan kursi tersebut. Kita bekerja keras, merebutnya kembali”, seru Is Suaib disambut antusias peserta Rakorwil.

Dirinya berharap Rakorwil yang digelar dua (2) hari dapat menghasilkan program-program yang memperkuat pelayanan kepada masyarakat Maluku Utara.

“DNA pelayanan tidak boleh hilang. Rakerwil harus mempertegas peran tersebut”, lanjutnya.

Is Suaib menambahkan, dukungan publik akan semakin nyata jika peran-peran pelayanan semakin diperkuat. Maka dampaknya semakin signifikan pada pemilu 2024.

“Kita tidak hanya mencitakan kenaikan kursi legislative, tapi 2024 PKS Maluku Utara harus menjadikan salah satu kader terbaiknya untuk memimpin provinsi ini sebagai Gubernur”, sebutnya.(PM-02)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button