Amboina

Anak-anak Beta Bank Sampah Peringati Ultah CCI Lewat Menjahit dan Lomba Menggambar

potretmaluku.id – Memperingati tujuh (7) tahun kiprah lembaga kemanusiaan Clerry Cleffy Institite (CCI) di Maluku, puluhan anak dari Beta Bank Sampah mengikuti kegiatan menjahit dan lomba menggambar, di lokasi Desa Hative, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Selasa (14/2/2023).

Kegiatan unik ini digelar pekerja kemanusiaan yang juga founder CCI, Dwi Prihandini, sebagai rangkaian kegiatan ulang tahun CCI bersama anak-anak di Maluku.

“Dua hari sebelumnya sudah dirayakan juga di Desa Sawai, Kabupaten Maluku Tengah, bertempat di Rumah Baca Kapata. Tapi hari ini kegiatannya agak sedikit berbeda, selain kegiatan menggambar yang juga dijuri oleh Pak Embong Salampessy (salah satu seniman sketsa di Maluku), ada juga kegiatan unik menjahit tas dari kain belacu,” ungkap Dwi Prihandini, kepada potretmaluku.id, Rabu (15/02/2023).

IMG 20230215 152104

Dwi katakan, satu sisi tas dari kain belacu tersebut sengaja dibolongkan, yang kemudian akan ditambahkan kain motif Maluku yang disiapkan untuk dijahit anak-anak.

“Saya sengaja minta anak-anak untuk belajar menyambung jelujur, dengan menempelkan kain perca ke sisi tas yang bolong tersebut,” terangnya.

“Harapan saya, anak-anak tidak hanya fun menggambar tapi juga anak-anak tahu dan sadar akan jati dirinya, dan mengenal kearifan lokal mereka. Karena di motif kain itu ada motif-motif yang menjadi ciri khas Maluku, dan lewat kegiatan ini juga mereka belajar life skill,” tambah Dwi.

IMG 20230215 152003

Dia menyebutkan, menjahit merupakan salah satu skill yang harus dimiliki, agar mereka bisa menjadi mandiri. Jadi kalau seragam ada yang copot kancingnya atau robek sedikit mereka bisa belajar menjahit sendiri.

“Tadi anak-anak tertarik memasukan benang ke dalam jarum. Itu motorik skill juga, jadi saya pikir bisa menjadi bonding atau ikatan emosional yang terjalin dengan baik anak-anak dan keluarganya ketika mereka harus menyelesaikan tugas. Selain itu memang karena ingin senang-senang dengan anak-anak,” ucapnya.

Dwi ungkapkan, bahwa tahun ini ulang tahun CCI dirayakan secara sederhana dan bermakna juga bersama anak-anak.

IMG 20230215 153341

“Jadinya maunya, pengen senang-senang, pengennya fun. Kalau soal disabilitas tetap dilakukan, tetapi menunggu jadwal kapal juga dan banyak hal yang juga kurang. Sehingga sembari menunggu, ada kegiatan variasi lainnya misalnya dengan anak-anak ini,” tandasnya.

Sementara itu, founder Beta Bank Sampah, Jojo Manuhuwa, menuturkan pihaknya merasa cukup senang, sebab sudah kedua kali kedatangan Ibu Dwi Prihandini datang ke tempat mereka.

“Pertama kali Ibu Dwi datang ke sini, belum ada tempat seperti ini. Nah di kali kedua ini baru ada tempatnya. Jadi datang langsung dengan kegiatan untuk anak-anak, menggambar dan menjahit. Tadi gabungan anak-anak Beta Bank Sampah dan anak-anak SMTPI Pos Lazarus Jemaat GPM Souhuru di sini juga. Jadi tadi agak banyak dan para pengasuh juga ada. Semuanya cukup senang,” ungkap Jojo.

IMG 20230215 151811

Jojo katakan, dia juga merasa sangat senang karena dengan kelelahan yang dirasakan Ibu Dwi, beliau bisa datang langsung bertemu dengan anak-anak di Beta Bank Sampah. “Jadi terima kasih untuk Ibu Dwi yang merelakan waktu tenaga buat kegiatan hari ini,” ujarnya.

Harapan dirinya, kata Jojo, kegiatan ini bisa menjadi motivasi untuk anak-anak bahkan pengasuh sendiri.

“Mari kita buat kegiatan untuk anak-anak yang bisa melatih kemampuan mereka dalam memecahkan masalah, seperti kegiatan menjahit tadi. Ada anak-anak yang belum pernah menjahit, tapi dia terus belajar dan menjadi mahir saat menjahit. Jadi mungkin bagi orang tua itu sepele namun sebenarnya itu berdampak besar untuk anak-anak sendiri,” harapnya.(TIA)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button