Saadiah Uluputty: Partai Politik Harus Beradaptasi dengan Perubahan Zaman
potretmaluku.id – Dunia kita dalam dekade satu tahun terakhir mengalami perubahan yang tak terbendung. Datang teramat sangat cepat dan begitu derasnya. Pola interaksi antar manusiapun berubah drastis. Kita menamakannya era digital. Maka pada titik itu, sebagai partai politik harus bisa beradaptasi dengan perubahan zaman.
Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Wilayah (BPW) Indonesia Timur (Intim) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Saadiah Uluputty, di Ambon, Senin (14/2), terkait Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PKS digelar tanggal 13 dan 14 Februari 2022, di Hotel Manise dengan menerapkan protokol kesehatan.
Rakerwil yang dibuka oleh Sekjen DPP PKS Abu Bakar Alhabsy ini, ditutup oleh Saadiah Uluputty Senin tadi. Tema yang diangkat pada Rakerwil yaitu, “Semangat Transformasi dan Kolaborasi” ini, melanjutkan tema Rakernas yang digelar bulan januari kemarin.
“Transformasi dan kolaborasi menjadi kebutuhan yang tak bisa dihindarkan. Keduanya saling berkelindan, tak dapat dipisahkan,” ujar Saadiah.
Lebih lanjut satu-satunya srikandi PKS dari Indonesia Timur yang ada di Senayan Jakarta ini katakan, sebelumnya kesekjenan telah memulai program digitalisasi dalam tubuh partai.
“Diantaranya ada e-KTA, e-perpus, e-BCAD, e-iuran dan e-arsip. Ini bagian dari langkah untuk memulai melakukan transformasi. Partai harus lincah dan gesit dalam menyambut era digitalisasi,” terangnya.
Dengan transformasi digital, kata Saadiah, sebenarnya sarana prasarana sudah tersedia di tangan masyarakat.
“Maka pesan, narasi, gagasan, kinerja, pelayanan, kontribusi PKS akan semakin mudah dilihat dan dijangkau oleh masyarakat. Kerja-kerja dan pelayanan PKS akan semakin efektif, efisien, lebih profesional dan modern,” tandasnya.
Lebih dari itu, tambah Saadiah, sebenarnya berawal dari transformasi mental berfikir. Bagaimana paradigma tentang masa depan, tentang visi yang ditorehkan bisa terwujud. Merubah mimpi dan mimpi menjadi harapan kemakmuran dan kesejahteraan. Kesejahteraan menjadi kebahagiaan. Bahagia di dunia dan di akhirat.
“Tentu dengan senantiasa memperbaiki niat dan mengharap ridho dan rahmat Allah SWT,” ujar legislator yang punya komunitas Sahabat SALUT (Saadiah Uluputty) ini.
Menurut dia, pastinya transformasi tak akan bisa bernilai dan terhantar sampai kepada target dan tujuannya, jika tanpa kolaborasi. Harus ada kerjasama yang membersamainya.
“Harus ada satu frekwensi dan satu gelombang. Memastikan bahwa PKS harus bisa mengkonsolidasikan sumber daya, dan variabel serta asumsi dan logika pemenangan yang koheren,” tuturnya.
Dan atas dasar itu, kata Saadiah, didesain perencanaaan strategis yang koheren yang berdasarka dinamika eksternal.
Langkah langkah pemenangan PKS, disebut Saadiah, harus bisa mengambil langkah dan pendekatan yang startegis.
“Terakhir, dengan momentum ini saya melaunching SALUT TV. Memanfaatkan fasilitas digital yang semakin mudah dan terjangkau,” pungkasnya.(TIA)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi