Amboina

Pengangguran Terbuka di Ambon 11,67 Persen, Berpotensi Meningkat

potretmaluku.id – Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena mengungkapkan, angka pengangguran terbuka di Kota Ambon sebesar 11,67 persen atau sebanyak 27.531 jiwa.

Menurutnya, angka itu tidak sebanding dengan lapangan kerja atau lowongan. Jumlah itu diperkirakan akan terus meningkat seiring bertambahnya angka kelulusan ditingkat perguruan tinggi, dan Sekolah Menengah Atas (SMA).

“Perlu dilakukan upaya-upaya untuk menyelesaikan permasalahan Ketenagakerjaan,” kata Wattimena saat membuka sosialisasi penyusunan Rencana Tenaga Kerja (RTK) Makro Kota Ambon Tahun 2023-2026 yang digelar Disnaker Kota Ambon, Senin kemarin.

Kata dia, pemkot telah melakukan upaya penekanan angka pengangguran, dengan melakukan sinkronisasi seluruh kebijakan dari pusat sampai ke daerah, memberlakukan program padat karya.

Selai itu, pemkot juga berupaya mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan pengembangan Ambon sebagai kota musik dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki.

“Kami harap pengangguran terus menurun, dibarengi dengan pelatihan peningkatan kualitas tenaga kerja sehingga bisa bekerja bukan cuma di Ambon, tapi juga di luar daerah, bahkan ke luar negeri,” ujarnya.

Wattimena mengapresiasi Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) Republik Indonesia yang turut bersama pemkot dalam upaya merencanakan persoalan ketenagakerjaan melalui sosialisasi yang digelar.

Sosialisasi itu bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada stakeholder terkait akan pentingnya perencanaan dokumen tenaga kerja makro. Melalui kolaborasi tersebut, diharapkan masalah pengangguran dapat terselesaikan.

“Kita akan sama-sama mampu mampu menyediakan tenaga kerja berkualitas, kita mampu menyediakan lowongan kerja yang cukup, dan terpenting membuat rencana besar tentang pengembangan ketenagakerjaan,” tandasnya. (HAS)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button