Yulia Misa Keliobas Resmi Jabat Ketua Dekranasda SBT
potretmaluku.id – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Dekranasda Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad secara resmi melantik istri Bupati Seram Bagian Timur (SBT) Yulia Misa Keliobas sebagai Ketua Dekranasda SBT.
Pelantikan didasarkan pada SK Ketua Dekranasda Provinsi Maluku No.01/Dekranasda-Mal/SK/III/2023 tanggal 12 Maret 2023 tentang pengesahan dan pengangkatan pengurus Dekranasda Seram Bagian Timur periode 2021-2026, dipusatkan di Pendopo Bupati SBT, pada Ahad (12/3/2023).
Ketua Dekranasda Maluku Widya Pratiwi Murad menyatakan pelantikan Pengurus Dekranasda Kabupaten SBT merupakan amanat konstitusi Dekranas tahun 2020, sekaligus merupakan langkah awal dalam berkarya guna menumbuhkembangkan indistri kerajinan di daerah berjuliuk Ita Wotu Nusa itu .
“Saya mengucapkan selamat kepada Ketua dan Pengurus Dekranasda periode 2021-2026 yang baru saja dilantik, semoga amanah yang mulia ini dapat dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya.
Ia juga berharap, dengan kerja keras melalui koordinasi dan kolaborasi bersama Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan stakeholder lainnya dapat menciptakan perajin-perajin yang handal dan tangguh, serta mampu menjadi garda terdepan dalam memberdayakan industri kerajinan sebagai modal utama pembangunan di Maluku lebih khusus di Kabupaten Seram Bagian Timur.
“Pesan saya setelah pelantikan ini, tugas utama yang harus dilakukan oleh ketua dan pengurus adalah melaksanakan Rakerda sebagai amanat AD/ART Dekranas Tahun 2020. Tugas utama ini menjadi prioritas dalam menjalankan amanah sebagai Ketua dan Pengurus Dekranasda Kabupaten SBT.” tegasnya.
Dia juga menyatakan pelantikan itu membuktikan komitmen dan konsistensi Dekranasda Provinsi Maluku, untuk terus berjuang secara bersama dalam mendorong gerakan pemberdayaan dan pengembangan industri kerajinan sebagai gerakan nasional yang tumbuh dari, oleh, dan untuk masyarakat demi terwujudnya kemandirian industri kerajinan di daerah.
“Saya berharap program dan kegiatan yang nantinya disusun dan ditetapkan harus memberikan sentuhan dari penjabaran terhadap visi dan misi Pemerintah Kabupaten SBT, sehingga pola kemitraan antara Dekranasda dan Pemerintah Kabupaten dapat terus terjalin dalam upaya meningkatkan kesejahteraan hidup para pelaku industri kerajinan, dengan tetap memanfaatkan potensi dan kearifan lokal sebagai modal sosial ekonomi.” tandasnya.
Dirinya juga menyampaikan potensi kerajinan seperti meubel kayu, kerajinan pande besi, rajutan, produk olahan pala dan lainnya, harus terus dikembangkan, sehingga mampu bersaing dipasaran lokal, nasional dan internasional.
“Spirit membangun daerah harus menjadi motivasi dalam membina dan mengembangkan industri kerajinan di kabupaten SBT, sehingga dapat memberikan nilai tambah ekonomis bagi penciptaan iklan usaha, penyerapan tenaga kerja produktif, meningkatnya nilai produksi dan investasi yang pada akhirnya bermuara pada kesejahteraan hidup pelaku industri kerajinan,” katanya.
Ia juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Pemkab SBT yang telah memberikan perhatian dan sumbangsihnya kepada Dekranasda serta para pelaku industri kerajinan untuk berkiprah bagi pengembangan industri di Seram Bagian Timur. (JAY)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi