Kota Ambon Urutan Pertama Antibodi Covid-19 Terbagus, Rerung: Tetap Pakai Masker
potretmaluku.id – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, didasari hasil sero survei yang dilakukan peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Kota Ambon, Provinsi Maluku, menempati urutan teratas wilayah dengan masyarakat yang antibodi Covid-19 terbagus di Indonesia.
Dia mengatakan survei tersebut dilakukan di 100 kabupaten/kota di Indonesia, baik di wilayah aglomerasi maupun non-aglomerasi. Hasilnya, ditemukan 86,6 persen populasi sudah memiliki antibodi Covid-19, salah satunya Kota Ambon..
Menyikapi hal ini, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, dr. Donia Rerung menegaskan, merupakan suatu prestasi dimasa pendemic Covid dalam meminimalisir laju perkembangan virus di Maluku.
Namun, menaati protokol kesehatan merupakan kewajiban masyarakat di masa pandemic Covid terutama tidak melepas masker.
Menurut dia, sekalipun dalam proses ini angka antibodi mulai meningkat, akan tetapi kesigapan itu penting dilakukan demi kesehatan diri sendiri dan orang lain.
” Sekalipun ada pernyataan antibodi kita bagus dan lain sebagainya, tetapi Prokes patut ditaati, karena belum tentu kita ketemu dengan orang yang antibodinya juga baik seperti kita, jadi sangat membantu dan melindungi jika kita tetap memakai masker,” kata Rerung kepada potretmaluku.id di Ambon, Kamis (24/3)
Dia menambahkan, selain memakai masker, masyarakat juga wajib untuk selalu menjaga imunitas tubuh dan kesegaran badan, termasuk masyarakat diminta untuk tetap rajin melakukan olahraga apakah berjemur badan pada pagi hari atau melaksanakan kegiatan olahraga lainnya.
“Banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Selain mematuhi anjuran pemerintah terkait upaya pencegahan Covid-19 seperti physical distancing, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan memakai masker, langkah lain yang bisa dilakukan dengan berhenti merokok,” kata Rerung
Rerung menyebutkan mengelola stres juga penting dilakukan. Pasalnya, stres berpengaruh terhadap imunitas tubuh. Apabila seseorang stres maka tubuh akan mengeluarkan hormon untuk meredakan stres. Namun, kondisi tersebut berefek menurunkan kekebalan tubuh.
Oleh sebab itu, Rerung mengimbau masyarakat untuk tidak mudah stres menghadapai situasi yang tidak menentu ini ditengah pandemi Covid-19.
“Saya berharap, dengan pencapaian prestasi ini, juga tidak lepas dari kesadaran masyarakat untuk memprotek diri dari ancaman virus covid-19. Maka itu, selalu terapkan kesehatan terbaik sambil, karena virus itu pasti ada dan siap menerkam jika kita tidak waspada,” kata Rerung (WEH)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi