NasionalPendidikan & Kesehatan

KKHI Makkah Tingkatkan Pelayanan Melalui Ruang Tindakan

potretmaluku.id – Tepat satu Dzulhijjah 1443 H, ruang tindakan Kantor Kesehatan Haji Indonesia atau KKHI Makkah siap beroperasi. Dalam hitungan jam, tim KKHI Makkah berhasil menyulap ruang kosong menjadi ruang tindakan, dengan standar dan keamanan yang baik. Pukul 19.00 WAS, ruang tindakan KKHI Makkah siap mengoperasi pasien pertama.

“Hari ini dalam waktu kurang dari tiga jam, kita sudah mempersiapkan ruang operasi,” ujar dr. Hendra Syamsidi Zahani, Spesialis Anestesi yang juga merupakan Penanggung Jawab Ruang ICU KKHI Makkah, Kamis (30/6).

Selaiknya standar ruang operasi, ruang yang terletak di lantai R KKHI Makkah ini direkayasa sedemikian rupa, sehingga aman untuk dilakukan tindakan operasi hingga level sedang.

Baca Juga: Gubernur Murad Lepas 496 Calon Jamaah Haji Maluku

“Bahkan kita membuat tata ruang udara ruang operasi ini sangat standar sehingga keamanan dan keselamatan pasien menjadi yang utama dalam kita membuat ruang operasi ini,” terang dr. Hendra.

Semua tim terlibat dalam pembentukan ruang tindakan. Mulai dari Tim dokter Spesialis, Tim Perawat, Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Tim Logistik, Tim Perbekalan Kesehatan, sampai Tim Sanitasi, untuk memastikan ruangan dapat segera dimanfaatkan dan proses operasi segera dilaksanakan.

Menurut dr. Hendra ruangan yang ada sangat kondusif untuk dijadikan ruangan tindakan, sehingga tidak banyak perubahan yang dilakukan. Bentuk rekayasa yang dilakukan khususnya pada pemasangan hepa filter yang dimanfaatkan sebagai exhaust.

Baca Juga: Pejabat Wali Kota Lepas 162 Calon Jemaah Haji Ambon

Upaya yang dilakukan tim PPI diantaranya mulai dari membersihkan ruangan, mengisi ruangan dengan meja tindakan, lampu operasi, meja instrumen, suction, alat anestesi dan sebagainya, Menutup celah jendela, Melakukan sterilisasi instrumen bedah, serta melengkapi bahan medis habis pakai.

Sementara kelengkapan yang disiapkan tim obat dan perbekalan kesehatan meliputi Silk 2,3 chromic tapper, 3,0, 2,0 reverse cutting, bupivacaine, surgicryl PGA 2, 0, 4.0. surgery set, nylon 3.0 dan 2.0, serta cairan infus.

Semua upaya ini dilakukan untuk memastikan ruang tindakan terbentuk sesuai dengan standard, siap untuk digunakan, serta menjamin keamanan dan kenyamanan pasien.

Baca Juga: 165 Calon Jemaah Haji Kota Ambon Ikut Manasik

“supaya ruang operasi ini memang betul betul menjadi ruang tindakan yang standar untuk keamanan dan keselamatan pasien. Dan jemaah bisa kita berikan perlindungan, pelayanan kesehatan yang memadai,” tutur dr. Hendra.

Bukan tanpa sebab, pembukaan ruang tindakan sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan kesehatan bagi Jemaah Haji yang diawat di KKHI Makkah. Hal ini disampaikan oleh Kepala KKHI Makkah dr. Andi Ardjuna Sakti.

“Semua ini dilakukan mempertimbangkan kenyamanan dan keamanan pasien yang kita rawat. Semoga kedepannya ruangan ini akan berfungsi jauh lebih baik,” harap dr. Ardjuna.

Baca Juga: Kadinkes Ambon Minta Warga Patuhi Prokes Antisipasi Hepatitis Akut

Pada kesempatan yang berbeda, Kepala Pusat Kesehatan Haji, dr. Budi Sylvana, MARS mengatakan bahwa KKHI memang didesain untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan semaksimal mungkin bagi jemaah haji indonesia.

“Seluruh Petugas berikhtiar demi keselamatan jemaah haji. Seluruh aktivitas yang sifatnya life saving harus dilaksanakan oleh tenaga kesehatan Indonesia di fasilitas pelayanan kesehatan yang kita miliki, baik di tingkat kloter, sektor, ambulans, maupun KKHI,” pungkas dr. Budi beberapa waktu sebelumnya.(*/TIA)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button