Amboina

Direktur AMO Diundang Jadi Pemateri di Prancis

“Sebagian besar alat musik ini berkerabat dengan tumbuhan endemik ACoM seperti bambu dan kayu,” ungkap dia.

Dia menyebut, materi praktik yang dapat diberikan kepada peserta konferensi adalah contoh keterampilan dalam memainkan musik tradisional seperti, Suling bambu, Jukulele (gitar kecil), Totobuang (gong diatonis), Tifa (ketuk), dan Rebana.

Peserta konferensi akan memperoleh pemahaman dan pengalaman baru dalam satu atau dua konsep musik tradisional dari ACoM dengan Island Harmony sebagai pengaruh lanskap pulau-pulau kecil.

“Saya berharap dengan memainkan musik tradisional, peserta bisa belajar menyatukan perasaan dan visi, melatih kesabaran dan keuletan, belajar menghargai ide dan pendapat orang lain, belajar disiplin, belajar bersosialisasi dan berusaha mencintai lingkungan,” ujarnya.

Terkait dengan lingkungan, kata dia, peserta akan memiliki pengetahuan lain tentang bahan baku dan aspek ilmiah dari alat musik tradisional.

“Relasi antar alat musik yang diperlihatkan nanti dapat menunjukkan pengaruh musik untuk menyatukan perbedaan agama serta mampu menciptakan toleransi antar umat beragama, atau dengan kata lain musik untuk perdamaian,” tandasnya. (HAS)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Previous page 1 2

Berita Serupa

Back to top button