Tekan Inflasi, Pemkot Terus Gencarkan Gerakan Pangan Murah
potretmaluku.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon terus menggencarkan gerakan pangan murah di Kota Ambon.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kota Ambon. Gerakan pangan murah itu bertujuan untuk menekan pertumbuhan inflasi di Kota Ambon.
Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesra, Ronald H. Lekransy mengatakan, di bulan September ini, program gerakan pangan murah mulai digelar pada Selasa (3/9/2024) besok.
Kata dia, kegiatannya akan dilaksanakan di Jalan Pantai Mardika, Kecamatan Sirimau Kota Ambon, pada Pukul 07.30 WIT. Kegiatan itu terbuka untuk seluruh warga Ambon.
“Ini merupakan salah satu implementasi strategi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), agar menjaga daya beli masyarakat tetap terjangkau,” ungkap Ronald, Senin (2/9/2024).
Dia menyebut, intervensi ini akan dikoordinasikan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, untuk menjual bahan pangan dengan harga murah, dibawah harga pasar.
Bahan pangan yang dijual dalam kegiatan tersebut meliputi, beras premium Rp. 65.000/5 kg, Beras SPHP Rp. 61.000/5 Kg, Telur Ayam Rp.55.000/Rak, Minyak Goreng Rp. 14.000/liter.
Selanjutnya, Bawang Merah Rp. 25. 000/Kg, Bawang Putih Rp. 30.000/Kg, Sayur Sawi/Bayam/Kangkung Rp. 6.000/ikat, Cabe keriting Rp. 35.000/Kg, Cabe rawit Rp.40.000/kg, Gula Pasir,Rp 16.000/kg dan Ikan Rp 15.000/tumpukan.
Ronald berharap, kegiatan tersebut dapat bermanfaat bagi warga masyarakat di Kota Ambon, karena ada upaya stabilitas pasokan dan harga pangan.
“Pemkot terus mengupayakan agar kegiatan ini berlangsung secara berkelanjutan,” ujarnya.
Kata dia, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Ambon terus berkoordinasi dengan semua pihak agar ketersediaan dan harga pangan tetap terkendali.
“Kita berharap gerakan ini dapat membantu menekan laju inflasi di Kota Ambon,” tandasnya. (SAH)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi