Polwan Polda Maluku Sosialisasi Cegah Kekerasan Seksual dan Radikalisme
potretmaluku.id – Kepolisian Wanita (Polwan) pada Direktorat Binmas Polda Maluku beserta jajaran Polresta Ambon dan Polres Seram Bagian Timur menggelar program Polwan Goes To School.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Polwan memberikan sosialisasi pencegahan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur, radikalisme, dan peraturan lalulintas kepada para pelajar.
Sosialisasi itu dilaksanakan di SMK Kesehatan Tiant Mandiri Ambon, Nania, Kecamatan Baguala, Kota Ambon yang dipimpin Ipda Kartini Pellu.
Sementara Polwan Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease menggelar sosialisasi di SMP Negeri 9 Ambon dan SMP Negeri 11 Leihitu Barat, Maluku Tengah.
Sedangkan Polwan Polres Seram Bagian Timur (SBT), sosialisasi terkait pencegahan kekerasan seksual dilaksanakan di MA Negeri 2 SBT dan SMK Negeri 1 SBT.
“Program Polwan Goes To School di sejumlah sekolah digelar sejak Senin (24/10/2022), kemarin,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat, Selasa (25/10/2022).
Sosialisasi pencegahan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur penting dilakukan mengingat kasus tersebut akhir-akhir ini terus meningkat.
Dalam sosialisasi itu, Polwan memberikan pemahaman untuk para pelajar terkait bagian-bagian tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain, serta tindakan yang harus dilakukan saat terjadi tindak pidana tersebut.
“Selain itu, juga diberikan pemahaman terkait ancaman hukuman bagi pelaku tindak pidana kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak,” terang Ohoirat.
Selain memberikan pemahaman tentang pencegahan kekerasan seksual terhadap anak, Polwan juga memberikan sosialisasi tentang tindakan bullying di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
Sebab, bullying akan berdampak negatif baik kepada diri sendiri maupun orang lain, serta sosialisasi pencegahan radikalisme secara mandiri.
“Ada banyak hal yang disampaikan, termasuk pemahaman soal pencegahan radikalisme secara mandiri dengan menanamkan jiwa nasionalisme, berpikiran terbuka dan toleran, waspada terhadap setiap provokasi dan hasutan,” jelasnya.
Ohoirat menyebut, para pelajar juga diimbau supaya berkendara secara tertib dan taat terhadap aturan lalulintas. “Siswa/siswi juga diimbau untuk selalu tertib saat berkendara di jalan raya dan menerapkan keamanan pada saat berkendara,” tandasnya. (HAS)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
