Oleh: Emawati Hanubun (Juara 2 Lomba Cipta Puisi HUT ke-77 Provinsi Maluku)
Mungare kecil semacam aku
Dipercaya berkembang biak bagai mange-mange di pesisir Lease
Dari rongga mulut para Ina
Aku mendengar setiap janin
yang lahir di atas bentala Maluku
diberkati leluhur supaya selalu mujur serta maju
Kepalaku masih lunak ketika berusia tujuh
Namun yang kutahu sukmaku terbuat dari air mata alifuru
Ia kental dan bermartabat
Sejatinya aku bersenyawa dengan kapata
Baca Juga: Kisah dari Madras*
Manusela bukan perihal rimba
Melainkan nyanyian-nyanyian penuh welas asih
nan rimbun mengharu biru mempersilakan aku
menari di kolong beringin Nunusaku
Teruntuk mata-mata awam
yang tengah mencari sang kekasih siwalima
Masuklah ke dalam perut arumbae
Nantinya ia membelah gelombang menuju daratan
sebab tiada pernah mudah menjamah nusa ibu
Telah kukabarkan kepada Neden, Nailaka, juga Binaiya
bahwa kapalku sedang berlayar ke barat
membawa bebunyian unik dari tahuri
tak pernah sedalam dan semeriah ini
aku merapal mena muria
IKUTI BERITA LAINNYA DIĀ GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi