Bodewin Sebut Ambon Rawan Bencana Disebabkan Pertemuan 3 Lempeng
potretmaluku.id – Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena mengungkapkan Ambon rawan bencana lantaran terdapat pertemuan antara tiga lempeng penyusun kulit bumi.
Kata Bodewin, tiga lempeng penyusun kulit bumi yang menyebabkan Ambon rawan bencana adalah Indo-Australia, Eurasia, dan juga Pasifik. Hal itu disampaikan saat menghadiri kegiatan simulasi mekanisme tanggap bencana banjir dan tanah longsor di Batu Merah Ambon, Senin (19/09/2022).
“Pertemuan zona ini bukan saja membentuk zona tumbukan atau subduksi yang dapat menjadi sumber gempa lokal, tapi juga sumber gempa lain,” ujar Bodewin.
Menurutnya, pertemuan tiga lempeng itu juga menjadi sumber gempa lain yang berasal dari Laut Banda dan Samudera Pasifik atau gempa tektonik yang sangat mempengaruhi formasi batuan di Maluku, karakteristik sesar, atau patahan, serta aktivitas gempa bumi.
Dikatakan, kondisi topografi Kota Ambon juga sebagian besar itu perbukitan dan berlereng terjang dengan kemiringan lereng lebih dari 20 persen. Selain itu juga didukung kondisi curah hujan dari sedang sampai lebat juga mempengaruhi terjadinya bencana.
“Bencana dapat terjadi dimana saja, kapan saja, dan dapat membawa dampak bagi siapa saja yang bermukim atau beraktivitas disekitar area bencana tersebut,” terangnya.
Bodewin menjelaskan, UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana telah menguraikan pengertian bencana sebagai peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan baik oleh faktor alam dan faktor non alam maupun faktor manusia yang dapat mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Dia mengimbau agar masyarakat tidak lagi membangun rumah didaerah rawan bencana seperti bantaran sungai, serta lereng gunung dan bukit agar menghindari resiko atau dampak yang ditimbulkan akibat bencana banjir dan tanah longsor.
“Kita akan awasi itu lewat prosedur IMB. Kalau itu lokasi yang tidak diperuntukkan bagi pemukiman warga jangan keluarkan IMB untuk itu,” tandasnya. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
