ASIRI Bekerjasama Dengan Pemerintah Berantas Pelaku Pembajakan Lagu
potretmaluku.id- Di era digital, pembajakan lagu masih menjadi tantangan yang harus dihadapi para pelaku industri musik.
General Manager Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (ASIRI) Braniko Indhyar, mengaku telah bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah demi memberantas pembajakan lagu.
“Kami koordinasi dengan Kementerian Kominfo dan Kemenkumham untuk menutup atau menurunkan (take down) web itu dari search engine,” ungkap Braniko dalam diskusi media secara online, Senin (7/6/2021).
Braniko mengaku di era digital yang semakin dinamis ini juga memberikan banyak kemudahan. Baik bagi musisi, label musik, dan penggemarnya. Label musik masih terus berproduksi bikin lagu, album, dan event untuk menggaet fans.
“Promosi sekarang juga sudah beda banget, dan sekarang jualan juga lebih gampang. Apalagi dengan aplikasi streaming musik dan fitur interaktif di dalamnya,” terangnya.
Ia mengaku, berdasarkan data dari International Federation of the Phonographic Industry (IFPI), Indonesia berada pada posisi nomor 34 dari 57 negara anggota di seluruh dunia, dan sekitar 70 persen itu adalah dari streaming. Posisi tersebut berada pada nomor 2 di Asia Tenggara, atau di atas Malaysia, Filipina, dan Singapura.
Menurutnya, dengan posisi tersebut membuktikan bahwa layanan streaming turut menggerakkan industri musik Indonesia dan menciptakan semangat maupun peluang baru.
“Artinya adalah industri musik di Indonesia saat ini digerakan oleh streaming yang tentunya dihasilkan oleh fans,” sebutnya.
Menurutnya, penggemar saat ini bisa memberikan dukungannya lewat cara-cara lain. Seperti mulai dari membeli merchandise resmi, menghadiri acara musik, dan lainnya, selain mendukung musisi kesayangan melalui karya legal. Yang terpenting adalah penggemar mampu mengapresiasi dan menghargai musisi.
“Yang paling penting adalah menghargai musisi. Di era digital ini semua bisa gampang menyanyikan lagu. Cara mengapresiasi lagu, misalnya ketika mau cover harus izin. Dengan izin, itu membuat si musisi merasa senang dan memberikan more value dan semangat berkarya,” tandasnya.(PM-04)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
