Maluku

Terima Kunjungan Silaturahmi DPW PKS, MUI Maluku Sarankan Belajar dari Para Ulama dalam Berjuang Membela Kebenaran

potretmaluku.id – Sebagai bagian dari rangkaian kunjungan Silaturahmi Kebangsaan, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku, Rabu kemarin (26/5/2021), berkunjung ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku.

Sejumlah hal yang dibicarakan dalam silaturahmi ini antara lain, soal konsumsi makanan halal, juru sembelih halal, pembelaan terhadap ekonomi umat yang mulai terganggu dengan hadirnya minimarket di semua pelosok, prioritas program dan penganggaran di daerah-daerah kantong kemiskinan, fatwa money politik, penegakan hukum, pendidikan, kesehatan, sarana transportasi, Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM) dan lain sebagainya.

Pada kesempatan itu pula, para pengurus DPW PKS Maluku juga mendapatkan sejumlah nasehat, untuk perjuangan PKS agar lebih berpihak kepada rakyat.

“Tanggung jawab politik sebagai partai Islam terbesar untuk memperjuangkan aspirasi rakyat dan umat lewat kanal besar yang ada, kadang terjadi dinamika politik. Untuk itu PKS butuh nasehat dari para ulama, dan ingin mendengar berbagai masukan agar kami tetap Istiqomah” ujar Ketua DPW PKS Maluku, Abdullah Asis Sangkala, saat diterima di Gedung MUI Maluku.

Tuan rumah, yakni Ketua MUI Maluku Abdullah Latuapo pada kesempatan diskusi tersebut menuturkan, PKS perlu belajar dari ulama, berjuang dan tak pernah gentar.

Dia lantas meminta para pengurus dan kader PKS menjadikan perjuangan para ulama, sebagai motivasi.

“Orang yang berjuang untuk agama Allah maka semua makhluk yang ada di alam raya ini, termaksud ikan-ikan di laut, semut-semut di lubang batu, pohon-pohon sekaligus itu mendoakan dia kepada Allah SWT, inilah yg menjadi motivasi sehinggah para ulama, dai dan pendakwah mereka tidak gentar,”
terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Peneliti MUI Maluku Bandjar menyampaikan, dalam membuat kebijakan, PKS harus melihat pada kepentingan masyarakat.

Termasuk, kata dia, berbagai persoalan yang menjadi keresahan masyarakat perlu mendapat pembelaan.

“Peraturan yang dibuat pemerintah yang tidak berpihak kepada rakyat kecil, maka PKS sesegera mungkin untuk mengambil peran maju, menyuarakan keresahan masyarakat. Begitupun dalam kebijakan, PKS sebagai partai politik Islam terbesar di Maluku tolonglah melihat kepentingan-kepentingan masyarakat,” harapnya.

Menanggapi saran dari pihak MUI Maluku, Asis yang juga Wakil Ketua DPRD Maluku ini mengaku, nasehat yang diberikan kepada kami tentu akan terus membela dan memperjuangkan kepentingan umat, bangsa dan negara menjadi corong aspirasi umat dan masyarakat.

“Insya Allah PKS akan menjaga betul amanah yang diberikan ini, dan kami akan terus berjuang di forum-forum parlemen nanti,” ujar Asis.(PM-03)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button