Pemkab Malteng Berinisiatif Wujudkan Koperasi Jadi Lembaga Ekonomi yang Produktif
potretmaluku.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tengah (Malteng) terus berupaya mewujudkan koperasi menjadi lembaga yang produktif, akuntabel dan kompetitif di Kabupaten setempat.
Hal itu disampaikan Pj. Bupati Malteng, Rakib Sahubawa dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Malteng, Wa Hayuni saat membuka giat Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Perkoperasian yang berlangsung di Aula MTs Negeri 1 Malteng, Selasa (21/11/2023).
“Memasuki persaingan di era digital, koperasi diharapkan mampu memanfaatkan kemudahan, akselerasi informasi dan teknologi, agar tata kelolanya menjadi lebih maju dengan menggunakan teknologi aplikasi modern,” kata Sahubawa.
Menurutnya, koperasi sebagai badan usaha akan mampu disejajarkan untuk bersaing dengan pelaku ekonomi lainnya. Dan yang paling utama diperlukan profesionalisme serta tanggung jawab dari pengelola koperasi untuk dapat terus mengembangkan produktifitas koperasi yang dikelolanya.
Dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat dan kompetitif, pengembangan SDM masyarakat koperasi dan UKM menjadi salah satu skala prioritas yang secara konsisten terus dilakukan oleh pemerintah, karena sektor koperasi dan UKM dinilai mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
“Terkait hal itu, diklat perkoperasian menjadi hal penting dan memang harus dilaksanakan secara berkesinambungan serta komprehensif, agar memberikan manfaat positif bagi pelaku koperasi,” ujarnya.
Selain itu, diklat juga diharapkan mampu memberikan pemahaman secara menyeluruh terkait teori dan implementasinya bagi seluruh peserta, sehingga berdampak positif bagi lembaga koperasi.
“Kami akan terus berupaya mewujudkan koperasi menjadi lembaga ekonomi yang produktif, akuntabel, dan kompetitif di Kabupaten Maluku Tengah,” katanya.
Pemkab Malteng melalui berbagai program prioritas serta program unggulan, akan terus bergerak dalam meningkatkan akselarasi pembangunan ekonomi sebagai bagian dari kebijakan dan program strategis yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, khususnya pelaku ekonomi dalam memberi kontribusi nyata terhadap pencapaian pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Saya berharap peserta diklat dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin agar memperoleh hasil optimal dan mampu diandalkan untuk merealisasikan program kerjanya ke depan,” ungkap Sahubawa. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
