Pedagang Eks Gedung Putih Harus Diprioritaskan Tempati Lapak Pasar Modern
potretmaluku.id – Dewan Perwakilan kembali menaruh perhatian serius terhadap penempatan pedagang pada lapak pasar modern di kawasan Mardika Ambon tak lama akan difungsikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
Ketua Fraksi Keadilan Pembangunan, Yusuf Wally kepada potretmaluku.id mengatakan, pasar mardika yang sebentar lagi rampung. Agar dapat dikelola secara profesional, maka pemkot perlu menjalin komunikasi yang baik dengan Pemerintah Provinsi Maluku.
“Kita ingin pengelolaan pasar modern ini berjalan secara baik dan profesional oleh Pemkot Ambon,” kata Yusuf Wally, Kamis (20/7/2023).
Dia menyebut, dalam waktu dekat, Pemkot Ambon melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan melakukan pengundian penempatan pedagang pada lapak-lapak di pasar tersebut.
Dan tentunya tidak terlepas dari perhatian khusu DPRD Kota Ambon, terutama Fraksi Keadilan Pembangunan. Hal itu telah disampaikan lewat kata akhir fraksi pada rapat paripurna Selasa kemarin. Karena ada pedagang yang menghuni lapak pasar Gedung Putih yang dibongkar untuk direvitalisasi.
“Semua pedagang eks Gedung Putih yang didata harus diprioritaskan. Jangan sampai, proses pengundian itu menuai masalah akibat permainan oknum di dinas atau pihak lain yang menjadi kaki tangan di lapangan,” tegasnya.
Ketua DPD PKS Kota Ambon itu menyebut, agar Pemkot dan DPRD Kota Ambon tidak di demo akibat tindakan menyimpang, maka pengundian harus melibatkan pihak Kepolisian dan juga Kejaksaan.
“Kita hindari jangan sampai ada praktik jual beli lapak. DPRD akan awasi betul proses pengundian. Kalau ada oknum atau pihak lain yang mendapat untung dari proses itu, maka harus ditindak tegas,” tandasnya. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
