Fraksi Keadilan Pembangunan Minta Pemkot Komitmen Keluar dari Opini Disclaimer
potretmaluku.id – Fraksi Keadilan Pembangunan meminta komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon untuk keluar dari opini “Disclaimer” yang diberikan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK).
Ketua Fraksi, Yusuf Wally kepada potretmaluku.id mengaku, hal itu telah disampaikan dalam rapat paripurna ke-3 masa persidangan III Tahun Sidang 2022-2023 terkait penyampaian kata akhir fraksi terhadap persetujuan Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2022, Selasa (18/7/2023).
“Pemkot harus komitmen agar bisa keluar dari opini BPK tidak memberikan pendapat atau Disclaimer terhadap pemerintah Kota Ambon,” kata Yusuf Wally.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Ambon itu menyebut, ini adalah tahun kedua penilaian BPK terhadap Pemkot Ambon dengan penilaian Disclaimer.
“Suka atau tidak, ini merupakan kemunduran dalam hal tata kelola keuangan daerah dan aset di pemerintah kota Ambon,” terangnya.
Kata dia, jika pemkot telah berupaya untuk memperbaiki itu semua, maka kedepan lebih maksimalkan lagi dalam perbaikan terhadap tata kelola keuangan dan aset.
Karena untuk tahun depan, opini yang diperoleh bisa saja tetap, tergantung laporan keuangan yang disiapkan, serta aset yang selama ini menjadi hambatan memperoleh opini yang baik.
“Kami minta agar proses ini dibantu seluruh OPD yang ada, sehingga aset di setiap OPD dapat dilaporkan secara baik,” ujar Yusuf Wally. (HAS)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
