Buru

Demo Tagih Janji Bupati Buru Berakhir Ricuh

potretmaluku.id – Aksi demonstrasi mahasiswa menagih janji Bupati Buru Ramli Ibrahim Umasugi, terkait pembangunan akses jalan di Kecamatan Batabual berakhir ricuh. Aksi itu digelar di Kantor DPRD Kabupaten Buru, Namlea, Kabupaten Buru, Maluku, Senin (10/1/2022).

Pantauan potretmaluku.id di lapangan, pukul 12:00 WIT, kericuhan terjadi dikarenakan masa aksi tidak terima, saat pihak keamanan memadamkan api yang dibuat oleh mereka.

Kericuhan akhrnya tiak terelakkan. Sejumlah kaca jendela gedung DPRD Kabupaten Buru hancur dilempar masa aksi, dengan menggunakan batu.

Kasat Intelkam Polres Pulau Buru AKP Sirilus Atajalim mengatakan, pihak kepolisian mengambil tindakan tegas, untuk melerai masa aksi, agar tidak terjadi hal-hal diinginkan.

“Langkah diambil dari pihak kepolisian yaitu untuk melerai masa aksi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang kami inginkan. Karena telah terjadi pembakaran ban bekas, dan pelemparan kaca gedung DPRD,” kata Sirilus.

Sementara koordinator aksi Imamin Makatita, kepada potretmaluku.id menuturkan, aksi ini dilaksanakan untuk menagih janji Bupati Ramli Umasugi, terkait rencana pembangunan akses jalan di Kecamatan Batabual, Kabupaten Buru.

“Karena janji Bupati Buru tidak terealisasi, sehingga kami mahasiswa Kecamatan Batabual melaksanakan aksi demonstrasi. Ini untuk mengingatkan Bupati dan 25 anggota DPRD, terkususnya bagi DPRD Dapil II dan III,” tandas Imamin.

Menurut dia, janji yang dibuat oleh Bupati Buru, diantaranya akses listrik dari Perusahaan Listrik Negara, serta pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.

“Apabila satus jalan sudah dialihkan ke provinsi, maka kami tekankan kepada anggota DPRD Buru, untuk terus berkoordinasi dengan Balai Jalan di Provinsi [Maluku], untuk segera menangani hal tersebut,” tegasnya.(ARA)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button