Dady Mairuhu: PKL dan Magang Industri Sangat Penting untuk Program Vokasi
potretmaluku.id – Direktur Politeknik Negeri Ambon (Polnam), Dady Mairuhu mengatakan, Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan Magang Industri merupakan hal yang sangat penting dan menjadi perhatian serius bagi lembaga pendidikan vokasi, seperti Politeknik Negeri Ambon.
Ihwal ini disampaikan Dady Mairuhu, dalam Pembekalan Mahasiswa PKL/Magang Tahun 2023, bagi Jurusan Administrasi Niaga, di Aula Polnam, Jumat (5/5/2023).
Menurutnya, PKL dan Magang ini akan mempersiapkan mahasiswa antara apa yang didapat selama proses kuliah dengan kenyataan yang akan dihadapi dalam kerja lapangan nanti. Karena apa yang dilakukan saat PKL atau Magang akan memberikan wawasan bagi mahasiswa terhadap konteks dunia kerja.
“Mahasiswa harus benar-benar mempersiapkan diri untuk terjun langsung di dunia usaha dan dunia industri (DUDI). Jadi bukan hanya pengetahuan yang perlu anda siapkan tetapi juga kesiapan mental untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja yang berbeda dengan kuliah,” ujarnya.
Lebih lanjut Direktur menyampaikan, di DUDI mahasiswa melatih diri dengan dunia kerja, mengaplikasikan ilmu yang didapat selama ini. Olehnya, sangat diharapkan untuk membuka diri terhadap setiap pengalaman yang akan didapat selama PKL atau Magang, agar menjadi bekal di kemudian hari ketika sudah memasuki dunia kerja.
“Tempat yang akan menjadi lokasi PKL atau Magang membutuhkan attitude di samping kompetensi yang telah dimiliki. Ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa PKL atau Magang untuk membuktikan diri, bahwa ilmu yang didapat selama ini telah menyiapkan masing-masing orang untuk berkompetisi di DUDI,” tandasnya.
Ketua Jurusan Administrasi Niaga Polnam, Stenly Titioka mengungkapkan, proses pelaksanaan PKL dan Magang ini sejalan dengan apa yang menjadi tujuan dari jurusan, dimana mahasiswa harus selesai tepat waktu dan peringkat akreditasi harus dipertahankan bahkan ada upaya untuk meningkatkannya.
“Pembekalan yang dilakukan ini adalah mempersiapkan karakter dan disiplin mahasiswa. Kami dari pihak jurusan sangat yakin dengan kompetensi mahasiswa, karena mereka telah disiapkan selama 5 semester bagi program D3, dan 7 semester bagi mahasiswa program D4,” katanya.
Titioka berharap, mahasiswa dalam melaksanakan PKL atau Magang bisa menujukkan prestasi mereka, sehingga lokasi dimana melaksanakan praktek lapangan bisa menerima mereka dengan segala komptensi yang dimiliki.
“Pembekalan yang dilakukan selama sehari ini diikuti 93 mahasiswa peserta Magang dan 31 orang peserta PKL. Mereka akan disebarkan ke hampir seluruh Kabupaten/Kota di Maluku dan juga di Jakarta,” pungkasnya. (AGS)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
