AMBON – Seluruh anggota DPRD Kota Ambon besok akan ditest swab antigen. Hal itu dilakukan menyusul dua anggota DPRD setempat dari Fraksi PDI Perjuangan dan Perindo dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19.
“Seluruh pimpinan dan anggota DPRD Kota Ambon akan ditest swab antigen. Begitu pula dengan seluruh pegawai sekretariat,” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Ambon, Rustam Latupono, di Ambon, Kamis (1/7/2021).
Kata dia, kemungkinan aktivitas di DPRD Kota Ambon akan ditutup untuk sementara waktu, setelah hasil swab anggota DPRD dan pegawai sekretariat itu diketahui. Jika hasil swab nanti menunjukan banyak yang positif terpapar Covid-19, maka aktivitas di kantor DPRD langsung ditutup dan semuanya menjalani karantina mandiri.
“Apakah aktivitas akan dibatasi atau ditutup total, itu tergantung hasil swab besok,” terangnya.
Rustam menyebutkan, dua anggota DPRD yang positif terpapar Covid-19 adalah Jafri Taihutu dari PDI Perjuangan dan Patrick Moenandar dari partai Perindo.
Keduanya dinyatakan positif setelah mengikuti tes antigen dan swab PCR yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Ambon. Untuk meminimalisir tingkat penyebaran, maka seluruh anggota maupun pegawai sekretariat di DPRD harus ditracking.
Dia katakan, dua anggota yang terkonfirmasi positif Covid-19 bukan karena ada klaster di DPRD. Misalnya Jafri Taihutu, itu terpapar saat sibuk-sibuk dengan urusan di partainya. Sementara Patrick Moenandar terpapar dari orang tuanya.
“Jadi, yang mereka alami itu, klasternya bukan di DPRD. Sehingga kita menunggu di swab saja, kalau hasilnya seperti apa, baru akan dibijaki,” tandasnya.
Rustam juga mengingatkan agar semua pihak di daerah ini, selalu menjalankan protokol kesehatan, demi kebaikan bersama.(PM-05)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
