Bupati Aru Diminta Prioritaskan Putra Daerah dalam Pengangkatan Plt. Sekda
“Kata kuncinya adalah Integritas dan Kapasitas menurut saya. Saya kira di birokrasi Aru ada banyak sekali anak daerah yang punya integritas dan kapasitas yang mumpuni. Salah satu dari mereka layak diberi peran sebagai Sekda Aru,” ungkap Callin.
Yang ketiga, lanjut dia, posisi Sekda Aru haruslah ditempati oleh orang yang mengerti betul tentang tata kelola keuangan daerah. Sebab posisi sekda adalah Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) atau orang dengan jabatan yang berkuasa penuh atas pengelolaan keuangan daerah.
Dia menyebut, saat ini manajemen pengelolaan keuangan daerah di birokrasi Aru sedang tidak baik-baik saja. Baru tahun ini manajemen pengelolaan keuangan daerah setempat mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP), tetapi beberapa tahun sebelumnya manajemen pengelolaan keuangan daerah Aru disclaimer.
“Ini sudah menjadi rahasia umum. Saya melihat ada harapan publik Aru agar itu dapat diperbaiki. Jadi dalam pengangkatan Plt. Sekda, publik Aru berharap posisi itu mesti ditempati putra daerah asli yang punya integritas dan kapasitas untuk memperbaiki tata kelola keuangan yang bermasalah itu,” tuturnya.
Di lain sisi, kata Callin, pengangkatan Plt. Sekda Aru mestinya mempertimbangkan kepentingan Negara di Kepulauan Aru. Salah satu kepentingan Negara di Aru adalah potensi perikanan.
Sebab Aru adalah penyumbang devisa negara terbesar dari sektor perikanan dengan produksi perikanan 2,6 juta ton/tahun.
Untuk itu, posisi Sekda ke depan, selain menjalankan tugas-tugas birokrasi, juga juga harus mampu menerjemahkan kepentingan Negara dalam bentuk praktis kebijakan bersama Bupati dan Wakil Bupati Aru dan selanjutnya dielaborasi secara teknis oleh SKPD terkait.
Pandang tersebut sangat wajar apabila dipertimbangkan oleh Bupati Kepulauan Aru, terutama perspektif ketiga yaitu soal tata kelola keuangan daerah. Bupati di penghujung periode kepemimpinannya, mesti meninggalkan legacy yang besar kepada masyarakat Aru.
“Saya kira tidak berlebihan jika saya menyebut bahwa mengangkat putra asli Aru sebagai Plt. Sekda adalah legacy yang akan ditinggalkan oleh Bupati, layaknya gajah mati meninggalkan gading dan harimau mati meninggalkan belang,” tandasnya.(HAS)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
