Perayaan 12 Tahun MCM Ambon: Dukung UMKM Lokal & Berbagi Kasih ke Panti Asuhan
potretmaluku.id – Maluku City Mall (MCM), salah satu pusat perbelanjaan terbesar di wilayah timur Indonesia, memasuki usia ke-12 tahun pada Jumat, 23 Mei 2025.
Dalam rangka memperingati momen spesial ini, manajemen MCM membagikan ratusan bingkisan kepada dua yayasan anak yatim di Kota Ambon, yakni Yayasan Nurul Ikhlas dan Panti Asuhan Pelita Kasih di kawasan Rumah Tiga. Aksi sosial ini menjadi cerminan semangat berbagi yang telah menjadi bagian dari filosofi MCM sejak awal berdiri.
Tak hanya sekadar perayaan, ulang tahun MCM juga dijadikan momentum refleksi dan peningkatan mutu layanan. Direktur PT. Duta Bakti, Fransiscus Go, menyampaikan bahwa manajemen akan terus melakukan evaluasi serta inovasi demi memastikan MCM tetap menjadi ikon kebanggaan masyarakat Kota Ambon dan Provinsi Maluku.
“Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh karyawan, tenant, dan tentunya para pelanggan setia MCM yang telah mendukung kami selama 12 tahun terakhir,” ungkap Fransiscus dalam sambutannya.
Peran Strategis MCM dalam Ekonomi dan Gaya Hidup Lokal
Selama lebih dari satu dekade, Maluku City Mall bukan hanya berperan sebagai tempat belanja dan hiburan, tetapi telah menjelma menjadi pusat tren dan gaya hidup masyarakat Ambon.
Dengan konsep modern yang terus dikembangkan, MCM mampu menghadirkan pengalaman berbelanja yang dinamis dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Saat ini, MCM dikunjungi sekitar 8.000 hingga 9.000 pengunjung setiap pekannya, dengan angka kunjungan normal mencapai sekitar 6.000 orang per minggu.
Ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap pusat perbelanjaan yang tidak hanya menawarkan kenyamanan, tetapi juga keberagaman produk.
Menurut Fransiscus, tenant-tenant yang bergabung di MCM juga terus beradaptasi dengan permintaan pasar. Produk yang ditawarkan semakin beragam dan mampu menjangkau semua lapisan masyarakat — dari kalangan bawah hingga atas.
“Tenant yang kami hadirkan semakin variatif, sesuai kebutuhan semua kalangan masyarakat,” ujar Fransiscus dengan penuh optimisme.
Yang menarik, MCM juga berkomitmen memberikan ruang bagi pelaku industri lokal, khususnya UMKM dan kreator muda Maluku. Banyak tenant yang menjual produk lokal dengan kualitas bersaing. Hal ini menjadi bagian dari strategi MCM dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Ambon.
“Kami bangga dapat menghadirkan label lokal yang mampu bersaing dengan brand internasional. Ini menunjukkan potensi besar talenta lokal,” tambah Fransiscus.
12 Tahun Inovasi, Komitmen, dan Kepedulian Sosial
Perjalanan MCM selama 12 tahun bukanlah hal yang mudah. Di tengah berbagai tantangan, termasuk pandemi dan dinamika ekonomi, pusat perbelanjaan ini tetap bertahan dan terus bertumbuh. Keberhasilan tersebut tak lepas dari peran penting seluruh pihak — mulai dari manajemen, tenant, hingga pelanggan yang terus memberikan dukungan.
MCM juga membuktikan bahwa pusat perbelanjaan modern dapat menjalankan peran sosial yang signifikan. Pembagian bingkisan ke panti asuhan adalah salah satu bentuk tanggung jawab sosial yang rutin dilakukan. Ini membuktikan bahwa MCM tak hanya mementingkan sisi komersial, tetapi juga kemanusiaan.
Dalam suasana perayaan kali ini, suasana haru dan hangat begitu terasa saat anak-anak dari kedua yayasan menerima bingkisan mereka. Momen tersebut menjadi pengingat bahwa kesuksesan sejati adalah ketika sebuah perusahaan mampu memberi manfaat bagi masyarakat sekitarnya.
Transformasi Menuju Masa Depan yang Lebih Baik
Dengan semangat baru di usia yang ke-12, MCM menegaskan komitmennya untuk terus berkembang dan beradaptasi. Evaluasi berkala terhadap layanan, kenyamanan pengunjung, dan dukungan terhadap UMKM lokal akan terus ditingkatkan.
Harapannya, MCM bukan hanya menjadi tempat berbelanja favorit, tetapi juga rumah bagi kreativitas lokal dan ruang inklusif bagi semua kalangan.
“Kami ingin MCM menjadi tempat yang bisa dibanggakan semua orang — dari anak-anak hingga orang tua, dari pelaku bisnis kecil hingga perusahaan besar,” tutup Fransiscus.(TIA)
IKUTI BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
