Gegara Kontener Jatuh ke Laut, Pedagang Ikan di Namlea Kini Sepi Pengunjung
Karena itu, para pedagang meminta kepada pihak pemerintah dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) untuk memberi penjelasan kepada masyarakata luas, agar tidak termakan isu, yang dapat merugikan aktivitas mereka selaku pedagang ikan.
Menyikapi kondisi tersebut juga, Kepala Dina Perikanan Buru, Ufairah Bin Thahir dalam surat edaran yang diterima media ini mengimbau, masyarakat untuk sementara tidak mengkonsumsi ikan yang ditemukan mati terapung di sekitaran lokasi inseden kontener jatuh.
Ihwal ini, lanjut Ufairah, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Dia mengajak masyarakat agar menunggu informasi yang pasti dari pemerintah.
Baca Juga: Sebuah Kontener Jatuh ke Laut dari Kapal Pelni KM Doro Londa
“Kepada masyarakat pesisir di Pelabuhan Namlea, bahwa mencermati insiden terjatuhnya kontener yang dalam beberapa berita dicurigai adanya bahan berbahaya sehingga menyebabkan matinya ikan-ikan di sekitaran pantai Namlea, maka masyarakat diminta untuk sementara tidak mengkonsumsi ikan-ikan yang ditemukan mati terapung di sekitar lokasi tersebut.
Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan bersama, sambil menunggu informasi selanjutnya dari pihak berwenang,” demikian bunyi imbauan yang disamapaikan Kadis Perikanan Buru.
Tentang kejelasan apakah kontener yang jatuh kelaut itu adalah B3, akan ada press conference oleh Pemkab Buru.(NAB)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
