Sagu Utta dari Seram Bagian Timur

Pangan lokal adalah kekayaan suatu etnik yang menerangkan bahwa:

• Setiap etnik memiliki potensi pangan sebagai bahan konsumsi untuk survive
• Survavilitas suatu etnik merupakan cara melestarikan etnik tersebut dengan mengelola teknologi pengolahan pangannya.
• Teknologi pengolahan pangan merupakan suatu bentuk pengetahuan asli (indigenous knowledge) yang membuat ada variasi jenis pangan lokal meskipun dari bahan yang sama
• Cara menyimpan dan memanfaatkan pangan menjadi tradisi yang diturunkan lintas generasi yang suatu waktu berkembang sebagai bukti perkembangan peradaban konsumsi masyarakat lokal

Itulah sebabnya pangan lokal adalah simbol kedaulatan suatu etnik yang mempertegas kedaulatannya atas tanah, teknologi, dan cara/pola konsumsinya.

Sagu Utta di Seram Timur sebenarnya merupakan varian lain dari teknologi pengolahan kasbi (ubi kayu) yang sama dengan enbal (Kei) atau pong-pong (Aru).

Naskah & Foto: Elifas Maspaitella

Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi