Tingkatkan Imunitas Tubuh, Anggota Komisi IV DPR Gelar Program Gemar Makan Ikan di Maluku

AMBON – Anggota Komisi IV DPR RI, Saadiah Uluputty ST dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), mendistribuskan 1.000 paket ikan di Dusun Keranjang dan tujuh (7) dusun lainnya di Desa Wayame Kota Ambon, serta untuk warga Pondok Pesantren Al Anshor dan Pondok Pesantren Hidayatullah, di Desa Liang Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku.

Safari Program Gemar Makan Ikan ini, bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi dari ikan laut yang juga berkhasiat meningkatkan imunitas tubuh, bagi masyarakat terdampak Covid-19 di Kota Ambon dan Kabupaten Malteng.

“Program Gemar Makan Ikan menjadi wadah edukasi bagi masyarakat. Lewat program pembagian 1.000 paket ikan di Maluku dapat meningkatkan angka konsumsi ikan terutama pada warga terdampak covid-19”, kata Saadiah, di Ambon, Sabtu (8/5/2021).

Anggota legislatif dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku ini menuturkan, dibanding dengan daerah lain, tingkat konsumsi ikan di Maluku cukup tinggi, di atas rata-rata nasional.

“Kita syukuri, konsumsi ikan oleh penduduk di Provinsi Maluku tertinggi, mencapai 68,05%. Lebih tinggi dibanding dengan provinsi lain. Rata–rata nasional hanya 54,49%,” terangnya.

Menurut Saadiah, ini linier dengan tingginya volume produksi perikanan tangkap dan cenderung stabil walaupun diterpa covid 19.

“Maluku unggul pada produksi perikanan tangkap. Angkanya cenderung stabil walaupun diterpa Covid-19. Konsumsi ikan warga Maluku porsi besarnya pada hasil produksi perikanan tangkap,” ungkap Saadiah.

Saat bertemu masyarakat penerima manfaat paket ikan di Ambon dan Maluku Tengah, Saadiah didampingi Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Machmud, SP, M.Sc.

Ikan disebut, Saadiah, sebagai makanan untuk kecerdasan, karena memiliki sumber protein yang tinggi. Kalau ikan dihidangkan dan menjadi menu sehari-hari, lanjut dia, maka memberikan sumbangan yang tinggi pada jaringan tubuh. Termasuk meningkatkan imunitas tubuh.

Saadiah juga meminta Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mendampingi masyarakat dalam diversifikasi olahan ikan laut di Maluku, sehingga varian dan produk olahannya dapat dikembangkan.

“Produk olahan ikan laut dari Maluku belum banyak. Kementerian KP mesti mendampingi masyarakat untuk menghasilkan diversifikasi produk olahan ikan laut,” imbaunya.

Saadiah menyebutkan, diversifikasi produk ikan laut dengan hasil olahannya, akan mendorong UMKM di Maluku tumbuh dan berkembang.

“Seperti ikan asar di Galala, hanya saja masih terbatas. Diversifikasi hasil ikan laut perlu dilakukan agar menstimulasi UMKM untuk bergiat. Ini memberi nilai tambah secara ekonomi,” harapnya.

Safari Program Gemar Makan Ikan juga dihadiri oleh Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi Maluku, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Ambon, Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Maluku Tengah, Para Kepala desa, Pimpinan Pondok Pesantren Al Anshar dan Hidayutllah, Kepala Dusun Keranjang dan tujuh dusun di sekitarnya serta penerima manfaat program.

Terkait manfaat ikan bagi imunitas tubuh dalam kondisi pandemik Covid-19 ini, sering dianjurkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, setiap berkunjung ke kawasan timur Indonesia yang terkenal kaya dengan ikan laut.

Itu sebabnya Doni Monardo, beberapa kali mendatangkan ikan-ikan segar dari perairan Maluku, kemudian dimasak dan dihidangkan sebagai menu utama bagi para pasien dan tenaga medis di “RS Darurat Covid-19” Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada bulan Mei 2020 lalu.(PM-05)

Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi