Elifas Maspaitella: Tugas GPM Memelihara Kehidupan Orang Basudara di Kepulauan Maluku
potrermaluku.id – Ketua MPH Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) Pdt. Elifas Tomix Maspaitella menyebutkan, menjadi GPM di Maluku Utara adalah menjadi Maluku Utara secara hakiki.
“Kami sadari bahwa GPM adalah gereja suku yang berada di dua provinsi, yakin Maluku Utara dan Maluku,” ujar Elifas, saat Perayaan Natal Sinode GPM bertempat di Gereja Ayam, Kelurahan Stadion, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Jumat (21/01/2022).
Elifas katakan, kohesi atau kesatuan dua sub kultur ini adalah suatu keniscayaan yang dapat menjaga kesatuan dalam keragaman masyarakat Timur Indonesia.
“GPM harus ada dalam konteks ini, karena tanpa itu, GPM kehilangan semangat untuk menjadikan Indonesia Timur sebagai satu keluarga besar yang harus saling menolong, menopang, membantu dan menanggung beban satu terhadap lainnya,” tandasnya.
Menurut dia, Tuhan sudah melimpahkan segala berkat-Nya baik pada manusia dan masyarakatnya, pada pulau, gunung dan lautannya dan pada semua potensi kekayaan di dalamnya.
Elifas menuturkan, tugas itu bagi GPM bertujuan pula untuk memelihara kehidupan “orang Basudara” di Kepulauan Maluku serta panggilan membangun negeri di Moluko Kie Raha adalah panggilan menjadi gereja.
Dalam kesempatan ini, dia juga menyampaikan bahwa ada dua agenda penting yang akan dilaksanakan di Klasis Ternate yaitu Rapat Evaluasi Anggaran Tahunan 2021, dan Natal Kristus Sinode GPM .
“Dimana 30 Klasis dari Maluku akan datang menjumpai saudara-saudara GPM di 4 Klasis di Maluku Utara, dan semua masyarakat Maluku Utara namun terkendala oleh gangguan teknis pada Kapal PELNI maka agenda REVAT 2021 dilaksanakan di Ambon, dan Natal tetap dilaksanakan di Ternate,” ujarnya.
Elifas menambahkan, melalui spirit Tema Natal GPM Tahun 201, “Merayakan Natal Dengan Rendah Hati Dan Setia (Matius 1:18-25)”, Sinode GPM menyatakan syukur bersama semua warga GPM di Maluku Utara.
“Kami juga berterimakasih untuk kerjasama dengan pemerintah, pimpinan dan prajurit TNI/Polri, atas kinerja pembangunan dan keamanan yang turut dirasakan masyarakat dan warga GPM di sini,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia PHBG Sinode GPM Drs. Bodewin Wattimena, dalam laporannya, mengatakan bahwa sesuai arahan MPH Sinode GPM, Perayaan Natal tingkat Sinode GPM tahun 2021 dilaksanakan bersama dengan umat GPM di wilayah pelayanan Provinsi Maluku Utara dan dirayakan di Klasis Ternate tepatnya di Gereja Imanuel.
Bodewin juga melaporkan rangkaian kegiatan yang telah dilakukan PHBG Sinode GPM, antara lain; sepekan pembinaan keluarga (kebaktian di keluarga-keluarga) yang telah berlangsung sepanjang Minggu-minggu Adventus.
Selanjutnya pastoral dan aksi diakonia pada seluruh tingkatan pelayanan yang terlaksana pada tingkat Klasis dan jemaat se-GPM dan pada tingkat Sinode dilaksanakan pada Sabtu (22/1/2022).
Dia menambahkan, bersamaan dengan peresmian Lapak berupa penyerahan paket kebutuhan pokok kepada kelompok sasaran para pemulung dan masyarakat lain yang terdampak covid 19 di Kota Ternate, Penataan lingkungan gereja menjelang natal, Ibadah perayaan natal di Provinsi Maluku dan Maluku Utara.
“Anggaran yang dibutuhkan dalam perayaan natal tingkat Sinode GPM bersumber dari Pemerintah Provinsi Maluku, kontribusi Sinode GPM, dan sumbangan serta usaha panitia,” tetangnya.
Bodewin mewakili panitia mengucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Maluku atas sumbangan dan bantuan, juga kepada Gubernur Maluku Utara dan Wali Kota Ternate, Pimpinan TNI/Polri beserta seluruh jajaran atas kesediaan untuk memfasilitasi natal Sinode GPM di Kota Ternate, Maluku Utara.(TIA)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi