AmboinaEkonomi & Bisnis

Dakota Fair AMGPM 2021 di Ambon Tumbuhkan Jiwa Enterpreneur

potretmaluku.id – Upaya untuk menumbuhkan jiwa berwirausaha (enterpreneur) telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Ambon, melalui peluang dan kebijakan. Juga  dengan target untuk menghasilkan sedikitnya lima juta pengusaha baru.

Namun demikian pemerintah tidak dapat bekerja sendiri. Dibutuhkan peran serta pihak–pihak lain, sebagaimana yang dilaksanakan oleh Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Daerah Kota (Dakota) Ambon melalui Dakota Fair 2021.

Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Anthony Gustaf Latuheru, saat membuka kegiatan Dakota Fair 2021, di Taman Pattimura Ambon, Senin (29/11/2021).

“Pemerintah memberikan dukungan dan apresisasi yang tinggi atas pelaksanaan Dakota Fair yang dilaksanakan AMGPM, dengan tujuan menumbuhan jiwa enterperenur muda, kemampuan berwirausaha, serta wadah promosi produk hasil usaha kreatifitas dan potensi pemuda kota Ambon,” ujar Anthony.

Menurut dia, suatu negara akan maju bila memiliki sedikitnya dua persen pengusaha. Untuk Indonesia, itu berarti sekitar 5,4 juta pengusaha.

“Yang telah ada saat ini baru 486 ribu pengusaha, sehingga kita masih membutuhkan 5 juta pengusaha lagi,” tandas Anthony.

Atas dasar itulah, kata dia, pemerintah memberikan peluang dan menempuh berbagai kebijakan, agar dapat menumbuhkan jiwa berwirausaha dikalangan generasi muda.

Seorang pengusaha, lanjut Anthony, adalah orang yang mampu melihat masalah sebagai peluang. Oleh sebab itu, generasi muda masa kini, harus mampu mengidentifikasi masalah dan mencari solusi terbaik terhadap permasalahan tersebut.

“Sederhananya, dunia membutuhkan orang–orang yang kreatif dan inovatif, yang mampu menyediakan solusi lebih cepat, murah dan lebih efesien terhadap persoalan yang dihadapi,”terangnya.

Dia menyebutkan, pada era perkembangan teknologi saat ini, media memiliki peranan yang penting, bukan hanya sekedar untuk mencari informasi, tetapi juga mendapatkan penghasilan.

“Media telah berkembang pesat menjadi tempat bekerja dan menghasilkan uang. Survey membuktikan anak – anak saat ini lebih banyak bercita – cita sebagai youtuber atau konten kreator dibandingkan menjadi astronot,” bebernya.

Anthony berharap kegiatan Dakota Fair 2021 yang baru pertama kalinya dilaksanakan, dapat menjadi agenda tetap untuk mengakomodir potensi pemuda dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Kedepannya perlu disinergikan dengan baik agar kegiatan ini menja icon kota Ambon. Kalau Jakarta punya Jakarta fair, Ambon punya Dakota Fair,” tandasnya.

Acara Dakota Fair yang diselenggarakan AMGPM Daerah Kota Ambon, dibuka untuk umum, 29 November – 1 Desember 2021 dengan menampilkan kegiatan music, bazzar, kuliner, talk show,  karya seni serta Vaksinasi Massal Covid-19.

Pembuka kegiatan ini senin pagi di Pattimura park turut dihadiri oleh Dandim 1504 Ambon, Kol. D.C Soumokil, Pengurus Besar AMGPM, Majelis Pekerja Klasis GPM Kota Ambon serta perwakilan OKP Kota Ambon.(*/ASH)


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button