MalukuMusikSosok

Berbincang dengan Musisi Maluku yang Lagunya Mendunia Lewat TikTok

SOSOK

Beta janji, beta jaga
Ale untuk selamanya
Beta janji akan setia
Hanya untuk satu cinta
Ini cinta yang beta punya
Dari relung hati jiwa
Cuma par ale sajalah
Cinta ni abadi s’lamanya

Lantunan lagu ini sudah terngiang-ngiang di telinga saya sejak beberapa waktu lalu, ketika sedang berselancar di media sosial TikTok dan Instagram. Bisa dibilang dalam sekali scroll saya bisa menemukan lima sampai sepuluh video yang menggunakan lagu Janji Putih ini, sebagai backsound video maupun covernya.

Beruntung Minggu malam (17/10/2021), saya berkesempatan bertemu dengan sang pencipta lagu, yang sedang tranding tersebut. Namanya Maxy Makailipessy. Kami ngobrol-ngobrol di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Kebetulan Bung Maxy dan bandnya sedang manggung di situ.

“Lagu ini lahir di 2010. Saat itu saya baru saja pacaran dengan mantan istri. Jadi bisa dibilang lagu ini saya ciptakan untuk dia,” ujar Maxy, dengan wajah agak sedih, saat membuka percakapan kami terkait lagu ciptaannya itu.

Maxy menuturkan, dalam perjalanannya kemudian, biduk rumah tangganya kandas. “Memang kami tidak berlanjut hingga sekarang karena adanya perbedaan. Namun saya merasa senang karena lagu ini mempunyai kesan untuk dia,” cerita Maxy.

Proses pembuatan lagu pada album bertajuk Putih ini, disebut Maxy, berlangsung di 2010, dan akhirnya direlease pertama kali pada 2014 oleh penyanyi populer di Maluku Doddie Latuharhary.

“Belakangan lagu ini mulai viral di 2020, sekitar bulan September. Ketika salah satu anak Nusa Tenggara Timut (NTT) menyanyikan lagu ini pada acara pernikahan,” ungkapnya.

Menurut Maxy, mungkin ada orang yang saat itu iseng merekam video anak tersebut dan kemudian diunggah ke TikTok. Namun memang belum seviral sekarang

“Mulai benar-benar viral itu ketika ada anak Manado yang sedang ngamen menggunakan lagu ini,” jelasnya.

Maxy sampikan, sebelum video anak asal Manado tersebut viral, sempat ada lagu versi lainnya yang dinyanyikan dan “naik”, namun tidak signifikan.

“Benar-benar booming ketika anak tersebut ngamen menyanyikan lagu ini,” ujarnya.

Dia menyebutkan, mungkin sudah jalan Tuhan, lagu ini jadi booming melalui anak Manado tersebut. “Kebetulan yang saya dapat infonya, infonya dia anak yatim piatu. Saat itu ada salah satu anggota Brimob yang nonton di tempat makan tersebut, dan akhirnya belaiu memproduseri dia. Kami sempat ngobrol dan anggota brimob tersebut meminta izin kepada saya karena lagunya sudah dicover,” tuturnya.

Mexy utarakan, jika cover lagu, maka secara hukum publishing harus ditarik 100 persen royaltinya. Namun dia tidak mau, karena biarkan lagu itu menjadi rezeki atau berkat untuk orang banyak.

“Saya tidak ingin serakah, jika saya dapat ya memang sudah bagian atau hak yang saya dapat dari Tuhan, dan royalti-royalti ini juga pasti akan berbagi. Misalnya ada channel baru yang minta disupport, tentunya akan saya support. Ada beberapa yang seperti ini, untuk royalti saya bilang nggak apa-apa, kalaupun saya bisa mengatur lagi ini sendiri tinggal melalui klaim manual saja,” ucapnya.

Menurut Maxy, kalaupun ada yang dia ambil dari mereka tentunya tidak mengurangi hak mereka, porsinya ada masing-masing, lewat lagu ini dia berharap banyak orang mendapat berkah.

IMG 20211020 WA0035
Maxy Makailipessy, bersama group bandnya. (Foto: Dok. Pribadi)

“Senang juga kalau misalnya bisa menjadi nominasi cover lagu terbanyak, karena sempat yang saya lihat di YouTube hampir 50 video lebih yang versi cover,” ungkapnya.

Maxy katakan, dia tidak tahu angka pasti berapa banyak video-video cover, karena baru setengah saja yang dilihatnya. “Senang karya saya banyak dikenal orang. Bukan hanya di Ambon, namun sampai ke Malaysia. Syukur-syukur jika didengar dan dicover oleh penyanyi-penyanyi luar,” imbuhnya.

Dia menyebutkan, pencapaiannya saat ini merupakan jalan Tuhan, dan merasa bangga sebab akhirnya banyak dikenal orang, banyak kalangan, dan tentu karyanya disukai banyak orang.

 

Untuk project selanjutnya, Maxy katakan jika lagu Janji Putih dia ciptakan untuk mantan istri, saat ini sudah ada satu lagu yang dia siapkan untuk pasangan hidupnya saat ini.

“Judulnya Cinta Putih, yang segera akan direlease bulan depan, dan dinyanyikan oleh Putry Pasanea. Ada beberapa karya juga yang akan saya keluarkan, ada yang menggunakan bahasa Indonesia, dan Ambon, dan ada juga lagu reggea yang akan release,” terangnya.

Maxy katakan, selama masa pandemi ini banyak orang yang menabung, tapi akhirnya juga tidak cukup. Sampai ada yang habis-habisan, ada anak-anak Ambon dan juga musisi-musisi lainnya yang terpaksa keluar dari rumah kontrakan. Karena memang jika berbicara mengenai anak band saat pandemi ini memang parah sekali kondisinya.

Dia dan rekan-rekan seniman berharap, pendemi Covid-19 ini cepat selesai, sehingga kedepannya ekonomi anak-anak band dan semua orang bisa kembali stabil.

Satu yang biasanya Maxy pesankan ke teman-temannya, yaitu selalu nikmati proses yang Tuhan mau. Kedua tetap sabar, dan ketiga tetap fokus sama apa yang kita kerjakan.

“Paling utama adalah rendah hati sertaj angan sombong. Apa yang Tuhan berikan, seandainya iti melimpah, dan ketika kita sombong maka bisa diambil Tuhan kembali dalam sekelip mata. Jadi tetap lakukan segala sesuatu dengan jalur dan benar, apa yang bukan hak kita jangan kita ambil. Tapi jika hak kita maka layak kita nikmati,” tutupnya.(TIARA)

 


Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Berita Serupa

Back to top button